Kamis, 25 September 2025
Beranda / Ekonomi / BI Aceh Gelar Meuseuraya Festival 2025, Dorong Ekonomi Syariah yang Inklusif dan Digital

BI Aceh Gelar Meuseuraya Festival 2025, Dorong Ekonomi Syariah yang Inklusif dan Digital

Kamis, 25 September 2025 13:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Tabuh beduk sebagai simbolis pembukaan Meuseuraya Festival 2025 yang digelar di Balee Meuseuraya Aceh (BMA), Kota Banda Aceh, Rabu (24/9/2025) malam. [Foto: Prokopim AB]


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Aceh bersama Pemerintah Aceh serta mitra strategis kembali menggelar Meuseuraya Festival 2025, sebuah ajang kolaborasi yang bertujuan meningkatkan daya saing Aceh melalui ekonomi dan keuangan syariah yang inklusif, digital, dan berkelanjutan. 

Festival ini berlangsung selama lima hari, mulai Rabu hingga Minggu, 24 - 28 September 2025, di Balee Meuseuraya Aceh (BMA), Banda Aceh.

“Meuseuraya” sendiri berarti gotong royong dalam bahasa Aceh, menggambarkan semangat kebersamaan yang ingin dibangun melalui festival ini. 

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Aceh, Agus Chusaini, mengatakan, “Festival ini menjadi wadah bagi insan kreatif Aceh untuk belajar, berkarya, dan menyalurkan gagasan dalam berbagai bidang, mulai dari UMKM hingga kebudayaan Islami.”

Pembukaan festival pada Rabu malam (24/9/2025) dihadiri oleh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Aceh, pelaku usaha, akademisi, serta masyarakat umum. Acara ini juga disiarkan langsung melalui kanal YouTube Bank Indonesia Aceh agar masyarakat luas dapat ikut menyaksikan.

Pada malam pembukaan, penonton disuguhi Tarian Kolosal Ratoh Jaroe yang melibatkan ratusan penari, menampilkan kekompakan dan kebersamaan khas budaya Aceh. Selain itu, ada juga pagelaran busana Islami “Aceh Fashion Collaboration” yang menampilkan karya para desainer lokal dengan sentuhan budaya Aceh kontemporer.

Selama lima hari, festival menghadirkan berbagai kegiatan edukatif dan inspiratif, di antaranya expo dan bazaar UMKM dengan tema khas Aceh seperti Kupie Nanggroe (kopi), Kuliner Nanggroe (makanan khas), Kreasi Nanggroe (produk kreatif), Aroma Nanggroe (parfum), serta Galeri Kriya dan Wastra Aceh.

Selain itu, ada juga serangkaian seminar dan talkshow menarik seperti Aceh Waqf Summit, Aceh Economic Forum, Halal Lifestyle Talk, serta edukasi literasi keuangan dan bahaya pinjaman ilegal dalam Pelindungan Konsumen Talk.

Ada Business Matching dan Showcasing 120 UMKM Aceh, mempertemukan pelaku usaha UMKM unggulan Aceh dengan pembeli potensial, lembaga keuangan, serta mitra strategis guna memperluas akses pasar.

Tidak hanya itu, festival ini juga menjadi ajang kompetisi seni dan budaya, termasuk lomba tari Ratoh Jaroe, lomba nasyid Islami, hingga berbagai kompetisi komunitas seperti QRIS Hip Hop Competition; Lomba Rangking 1 Cinta, Bangga, Paham (CBP) Rupiah; Kejuaraan Sepatu Roda Open Tournament; Meuseuraya Festival X Cross Competition; dan Perlombaan mewarnai untuk anak-anak.

Salah satu kegiatan menarik yakni QRIS Fun Walk, yang mengajak masyarakat bertransaksi secara digital QRIS yang cepat, mudah, murah, aman, dan andal (CEMUMUAH).

“Meuseuraya Festival bukan hanya sekadar acara, tapi momentum untuk memperkuat sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat dalam membangun ekonomi Aceh yang berkelanjutan dan berbasis syariah.” ucap Agus.

“Sejak pertama kali digelar tahun 2023, Meuseuraya Festival konsisten menjadi ruang inspirasi yang inklusif bagi UMKM, komunitas, serta insan kreatif di Aceh. Pada tahun 2025 ini, kami berharap festival ini dapat memberikan dampak lebih luas dalam memperkuat ekonomi dan keuangan syariah, mendorong UMKM naik kelas, sekaligus memperlihatkan kekayaan budaya Aceh yang bernilai ekonomi tinggi,” pungkasnya.

Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Aceh mengajak seluruh masyarakat untuk hadir, berpartisipasi, dan meramaikan rangkaian kegiatan ini. Informasi lebih lanjut mengenai agenda Meuseuraya Festival 2025 dapat diakses melalui akun Instagram resmi @bank_indonesia_aceh. [*]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
bpka - maulid