Bupati Nagan Raya, Dr. TR. Keumangan, S.H., M.H., yang akrab disapa TRK, secara simbolis menyerahkan Alat Penangkapan Ikan Perairan Umum Daratan (PUD) Kabupaten Nagan Raya Tahun Anggaran 2025 kepada nelayan penerima manfaat. [Foto: Prokopim NaRa]
DIALEKSIS.COM | Suka Makmue - Bupati Nagan Raya, Dr. TR. Keumangan, S.H., M.H., yang akrab disapa TRK, secara simbolis menyerahkan Alat Penangkapan Ikan Perairan Umum Daratan (PUD) Kabupaten Nagan Raya Tahun Anggaran 2025 kepada nelayan penerima manfaat.
Kegiatan tersebut berlangsung di Halaman Kantor Dinas Kelautan, Perikanan, dan Pangan Kabupaten Nagan Raya, Rabu (24/12/2025).
Dalam sambutannya, Bupati TRK menyampaikan bahwa Kabupaten Nagan Raya memiliki potensi besar di sektor kelautan dan perikanan, dengan panjang garis pantai hampir 75 kilometer, menjadikannya salah satu daerah strategis di Provinsi Aceh.
“Potensi sumber daya alam yang disediakan secara gratis oleh alam ini belum sepenuhnya kita garap secara maksimal,” ujar Bupati TRK.
Ia menegaskan, apabila potensi tersebut dikelola secara optimal dan berkelanjutan, sektor kelautan dan perikanan mampu menjadi penggerak utama peningkatan perekonomian masyarakat melalui konsep blue economy, memperkuat ketahanan pangan daerah, mencegah stunting serta berbagai penyakit melalui peningkatan konsumsi ikan, sekaligus membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat.
Lebih lanjut, Bupati TRK mengungkapkan bahwa pada tahun 2024, total produksi perikanan tangkap di Kabupaten Nagan Raya mencapai 3.340,05 ton. Menurutnya, capaian tersebut perlu terus ditingkatkan melalui penyediaan sarana dan prasarana pendukung bagi nelayan.
“Untuk mendorong peningkatan produktivitas, hari ini Pemkab Nagan Raya menyalurkan bantuan alat tangkap berupa jaring dan bubu kepada 211 nelayan penerima manfaat,” kata TRK.
Ia berharap bantuan tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal sehingga mampu meningkatkan taraf perekonomian serta kesejahteraan masyarakat nelayan di Kabupaten Nagan Raya.
“Harapan kita, bantuan ini benar-benar memberi dampak nyata bagi peningkatan kesejahteraan nelayan,” pungkasnya.
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Kelautan, Perikanan, dan Pangan Kabupaten Nagan Raya, Said Rizal, S.E., dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari program pemberdayaan nelayan PUD yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.
“Program ini bertujuan untuk meningkatkan hasil tangkapan nelayan secara berkelanjutan, dengan tetap memperhatikan kelestarian lingkungan perairan,” jelasnya.
Ia menambahkan, sasaran kegiatan adalah nelayan PUD yang telah memenuhi kriteria dan terdata secara resmi pada Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Nagan Raya, dengan jumlah penerima bantuan sebanyak 211 orang nelayan.
“Adapun bantuan yang disalurkan terdiri atas 175 set alat tangkap jaring dan 100 unit alat tangkap bubu,” paparnya.
Usai penyerahan secara simbolis, Bupati TRK turut menyapa dan berdialog langsung dengan para nelayan penerima bantuan, sebagai bentuk perhatian dan komitmen pemerintah daerah terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat pesisir dan perairan daratan.
Sebagai informasi, sebaran penerima bantuan alat tangkap ikan PUD di Kabupaten Nagan Raya meliputi:
1. Kecamatan Darul Makmur: 36 orang dari 9 gampong.
2. Kecamatan Tadu Raya: 51 orang dari 7 gampong.
3. Kecamatan Tripa Makmur: 38 orang dari 4 gampong.
4. Kecamatan Seunagan Timur: 14 orang dari 7 gampong.
5. Kecamatan Suka Makmue: 7 orang dari 4 gampong.
6. Kecamatan Kuala Pesisir: 19 orang dari 4 gampong.
7. Kecamatan Seunagan: 14 orang dari 7 gampong.
8. Kecamatan Kuala: 7 orang dari 4 gampong.
9. Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang: 10 orang dari 2 gampong.
10. Kecamatan Beutong: 15 orang dari 5 gampong. [*]
Sebelumnya
