Jangan Coba-Coba Isap Rokok Elektrik Saat Berkendaraan
Font: Ukuran: - +
[Foto: Ilustrasi vape atau rokok elektrik]
DIALEKSIS.COM | Jakarta - Rokok elektrik biasa disebut Vape semakin marak peminatnya dikalangan masyarakat luas. Banyak pandangan mengatakan kalau vape tidak membahayakan kesehatan, jika dibandingkan jenis rokok kretek yang umum dikonsumsi perokok.
Kebiasaan bagi perokok elektrik vape dilakukan di dalam mobil saat kendaran sedang melaju. Lantas muncul pertanyaan apakah aman dilakukan ? terkait hal itu kompas melansir beritanya melalui raining Director Safety Defensive Consultant Sony Susmana, mengatakan, pemakaian vape saat berkendara dinilai sangat berbahaya.
Selanjutnya, menurut Sony, tidak semua orang menyukai aroma yang dihasilkan oleh vape. “Terutama bagi pengemudi, jika ia tidak suka aromanya bisa mengakibatkan pusing dan akan berisiko kecelekaan,” katanya.
Sementara jika berbicara dari kacamata kesehatan, menurut Dokter Rumah Sakit Pertamina Bina Medika, Daniel Bramantyo, kegiatan tersebut tentunya memiliki dampak buruk. “Vape dihisap di mana saja akan sama saja. Mau di dalam mobil ataupun di tempat terbuka. Sebab, yang dihisap adalah zat kimia yang mengandung nikotin. Meskipun kadarnya sedikit (tidak sebesar rokok) tetap berbahaya bagi tubuh,” kata Daniel [kompas].