Razami Dek Cut bersama Mayjen TNI Niko Fahrizal, M.Tr., Han., Panglima Kodam Iskandar Muda. Foto; doc pribadi

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Sebuah unggahan di laman Facebook Razami Dek Cut, seorang penggiat media sosial yang akrab disapa Bung Razami, mencuri perhatian publik pada Jumat, 3 Januari 2024. Dalam postingannya, Razami berbagi kisah tentang Mayjen TNI Niko Fahrizal, M.Tr., Han., Panglima Kodam Iskandar Muda yang tak hanya dikenal sebagai seorang prajurit tangguh, tetapi juga sosok yang penuh pengabdian.

“Beliau adalah senior saya di SMA Negeri 2 Banda Aceh. Saat ini beliau menjabat sebagai Panglima Kodam Iskandar Muda,” tulis Razami. 

Ia mengisahkan perjumpaannya dengan Niko Fahrizal yang dulu berpangkat Mayor Infanteri. Meski jarang bertemu setelah Operasi Militer, Razami mengaku selalu mengagumi sosoknya.

“Saya mengenalnya sebagai prajurit yang taat, tulus, dan ikhlas dalam pengabdiannya. Beliau selalu berupaya menjaga keselamatan rakyat di mana pun bertugas,” lanjut Razami.

Dalam unggahannya, Razami juga memuji pemahaman Mayjen Niko tentang sejarah Aceh. Menurutnya, wawasan sang Panglima yang mendalam membuatnya menjadi teman diskusi yang dirindukan. Kini, dengan bertugas di kampung halamannya, banyak hal positif yang diharapkan darinya.

Razami juga menyinggung sebuah tempat istimewa di Markas Kodam Iskandar Muda, yang disebut “Bale Sanggamara”. 

Di tempat itu, ia mengaku mendapatkan banyak informasi tentang kiprah sang jenderal di tanah kelahirannya. “Salut dan luar biasa,” tulisnya.

Namun, ada satu hal yang membuat Razami merasa terkesan. Ketika ia meminta izin untuk mempublikasikan lebih banyak cerita, sang Panglima dengan rendah hati menolak.

“Cut, ini cukup jadi ladang amal saja,” kata Mayjen Niko sembari berjalan menuju musala mini untuk menunaikan salat Asar.

Unggahan Razami ini pun mendapat beragam tanggapan dari warganet, yang mengapresiasi sosok Mayjen Niko Fahrizal sebagai prajurit berdedikasi tinggi sekaligus pemimpin yang penuh inspirasi.