DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Wakil Ketua DPD I Partai Golkar Aceh, Ahmad Haeqal Asri, mengkampanyekan stop judi online berkedok game online. Pria 35 tahun ini menilai praktik tersebut sangat berbahaya bagi generasi muda. Sebagai gantinya, dia menganjurkan anak-anak muda berbakat di era generasi Z untuk menggemari game-game positif seperti yang diselenggarakan EA Sports.

"Judi online itu bahaya. Tak cuma soal uang, tapi bisa bikin kecanduan, ganggu mental, bahkan data pribadi dicuri," ujar Haeqal kepada Dialeksis.com (15/06/2024).

Ahmad menyoroti perlunya penyediaan wadah alternatif yang aman bagi generasi muda. Menurutnya, talenta anak-anak muda perlu disalurkan ke kegiatan positif seperti kompetisi game olah raga yang diakui, salah satunya EA Sports. "Jangan sampai mereka tergiring ke judi online berkedok game," ujarnya.

Pengurus Golkar itu akan terus mengedukasi masyarakat, khususnya generasi muda, soal bahaya judi online.

Ia mengapresiasi langkah pemerintah dalam memberantas judi online ilegal yang bisa merusak generasi penerus.

"Kita semua harus bersinergi atasi masalah ini. Orang tua, masyarakat, pemerintah, semua pihak harus lindungi anak-anak muda dari judi online," kata Haeqal.

Dirinya berharap semua pihak turut peduli untuk meminimalisir praktek judi online agar tidak berdampak kepada masyarakat secara luas.

“terpenting siapa pun dari kita yang peduli wajib untuk bersama sama mengatasi praktek judi online bisa melalui sosialisasi, membangun kesadaran diri masing masing ataupun mengarahkan ke hal positif,” pungkasnya.