Bocah 7 Tahun Meninggal Usai Ditabrak Mobil Golf di Florida
Font: Ukuran: - +
Seorang anak laki-laki berusia tujuh tahun tewas tertabrak mobil golf yang dikemudikan oleh adiknya yang berusia tiga tahun di properti pribadi di Orange River Boulevard di Buckingham, Senin (17/7/2023). [Foto: Andrew West/The News-Press/USA Today]
DIALEKSIS.COM | Keamanan - Seorang bocah berusia 7 tahun di Fort Myers, Florida, meninggal setelah menderita luka kritis ketika dia ditabrak mobil golf yang dikendarai oleh saudara laki-lakinya yang berusia 3 tahun.
"Anak berusia 3 tahun itu, yang mengemudikan mobil golf di properti pribadi di Orange River Boulevard Senin (17/7/2023), sedang mendekati tikungan dekat sebuah rumah di jalan ketika dia bertabrakan dengan saudaranya," kata Patroli Jalan Raya Florida dalam rilis berita.
Kakak laki-laki berusia 7 tahun itu sedang berdiri di depan rumah saat itu. Patroli Jalan Raya Florida tidak memberikan informasi apa pun tentang mengapa anak berusia 3 tahun itu mengendarai mobil golf.
"Kakaknya segera dibawa ke rumah sakit, sayangnya dia kemudian meninggal," ucap Patroli Jalan Raya Florida.
Adiknya yang mengemudikan mobil golf tidak mengalami cedera. Dia tidak memakai sabuk pengaman dan tidak memakai helm, kata polisi.
Aparat penegak hukum sedang menyelidiki insiden tersebut.
Lebih dari 6.500 anak terluka oleh mobil golf setiap tahun, dengan lebih dari setengah dari mereka yang terluka berusia 12 tahun ke bawah, menurut sebuah studi tahun 2021 dari American Academy of Pediatrics (AAP).
Peneliti menemukan bahwa cedera lebih sering terjadi pada pria daripada wanita; cedera superfisial sering terjadi, dengan cedera yang lebih parah seperti patah tulang dan dislokasi menjadi yang kedua paling umum; dan sebagian besar cedera terjadi di leher dan kepala, kata American Academy of Pediatrics dalam laporannya.
“Saya pikir penting bagi kita untuk meningkatkan kesadaran akan tingkat keparahan dan jenis cedera yang ditimbulkan mobil golf kepada anak-anak termasuk pra-remaja, sehingga tindakan pencegahan yang lebih besar dapat dilakukan di masa mendatang,” kata Dr. Theodore J. Ganley, direktur CHOP's Sports Medicine and Performance Center dan Ketua Bagian AAP tentang Ortopedi, dalam siaran pers yang mengumumkan penelitian tersebut. [ABC News]
- UU Imigrasi Berlaku Ketat di Florida, Pekerja Tidak Berdokumen Bakal Dideportasi
- Kasus Malaria Terjadi di Florida dan Texas, AS Beri Peringatan Kesehatan
- Penembakan di Pantai Florida AS, Sembilan Orang Terluka
- Kalapas Kelas IIA Banda Aceh: Potensi Gangguan Keamanan dan Ketertiban akan Selalu Ada di Lapas