Nasir Djamil: Terima Kasih Kapolri, Brigjen Wahyu Jadi Kapolda Aceh
Font: Ukuran: - +
Anggota DPR RI asal Aceh Nasir Djamil
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Anggota DPR RI asal Aceh Nasir Djamil berterima kasih kepada Jenderal Polisi Idham Azis, telah menunjuk Brigadir Jenderal (Brigjen) Wahyu Widodo menjadi Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Aceh.
Nasir Djamil berharap pada Kapolda Aceh yang baru Wahyu Widodo mampu meningkatkan keamanan dan ketertiban serta penegakan hukum yang bermartabat.
"Kapolda Aceh Rio Jambak diganti Wahyu Widodo. Mewakili rakyat Aceh, saya apresiasi regenerasi di tubuh Polda Aceh. Jenderal Wahyu lulusan terbaik (adhi makayasa) tahun 1991", ujar Nasir.
Saat ini Aceh sedang berupaya melakukan pembangunan dan menarik investasi dari luar. Karena itu selain, ketersediaan energi dan regulasi, soal kepastian hukum menjadi sangat penting.
"Aceh butuh keamanan yang kondusif agar investor yakin menanamkan modalnya. Kehadiran Jenderal Wahyu diharapkan bisa meningkatkan rasa percaya Pemerintahan di Aceh bahwa polisi adalah bagian dari aktor pembangunan", ujar Nasir yang juga Ketua Forum Bersama anggota DPR RI dan DPD RI asal Aceh.
Ke depan, sejumlah upaya peningkatan profesionalisme dan disiplin serta hidup sederhana aparat kepolisian, perlu mendapat perhatian dari Kapolda Aceh yang baru.
"Rakyat Aceh berharap penegakan hukum tindak pidana korupsi menjadi prioritas Kapolda Aceh guna mengembalikan kepercayaan publik kepada korps bhayangkara tersebut", ujarnya.
Politisi PKS yang telah duduk empat periode di Komisi Hukum DPR itu mengharapkan agar Kapolda Jenderal Wahyu bisa membangun komunikasi dua arah dan konstruktif dengan jajaran pimpinan pemerintahan di Aceh, baik di provinsi maupun kabupaten kota.
"Kita ingin institusi Polda Aceh di bawah kepemimpinan Jenderal Wahyu menjadi menara air yang mampu bersinergi dengan semua pemangku kepentingan guna menyukseskan pembangunan di segala bidang", ujar Nasir. (rls)