Aminullah Promosi Banda Aceh di Solo
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Solo - Wali Kota Banda Aceh, H Aminullah Usman SE Ak MM mengajak warga Solo dan peserta Kongres Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) berkunjung ke Banda Aceh.
Aminullah mempromosikan kota yang dipimpinnya saat menyampaikan sambutan di panggung utama pameran budaya dan ekonomi kreatif JKPI Solo, Kamis (25/10/2018) malam.
Sesaat sebelum para penari dari Banda Aceh memainkan tarian Saman, Seudati dan Rapai Geleng, Aminullah menyampaikan kepada pengunjung bahwa Banda Aceh merupakan salah-satu kota yang sangat menarik untuk di kunjungi.
"Kota kami memiliki sejumlah destinasi wisata menarik. Ada Masjid Raya Baiturrahman yang memiliki sejarah panjang berdiri megah ditengah-tengah kota," kata Wali Kota.
Selain itu, lanjut Aminullah, Banda Aceh juga menyimpan kisah sedih gempa dan tsunami yang terjadi pada tahun 2004. Dahsyatnya gempa dan tsunami ini mangakibatkan hancurnya infrastruktur dan fasilitas umum. Korban meninggal dunia mencapai 250 ribu lebih. Musibah ini masih meninggalkan bekas, seperti terhempasnya kapal yang digunakan untuk pembangkit listrik ke perkampungan warga.
"Namanya PLTD Apung, dari pelabuhan kapal ini dibawa oleh tsunami hingga beberap kilo meter ke perkampungan warga. Saat ini PLTD Apung sudah menjadi salah-satu destinasi yang menjadi tujuan wisatawan," tambah Wali Kota.
Hal menarik lainnya yang dimiliki Banda Aceh adalah kuliner yang memiliki cita tasa tinggi. Aceh yang kaya akan rempah-rempah memiliki kuliner yang kelezatannya diakui dunia sehingga makanan di Banda Aceh terkenal dengan 3E. Enak, Enak sekali dan Enaaaaaakkk Sekali.
"Kami juga memiliki kopi terbaik di dunia. Banda Aceh juga diberi julukan kota dengan 1001 warung kopi, jika ingin menikmatinya, datanglah ke Banda Aceh. Akan ada Secangkir kopi dengan sejuta cerita," ujar Aminullah.
Bukan hanya itu, hal menarik lainnya yang dimiliki Banda Aceh adalah keseniannya.
"Tadi sudah kita saksikan tari Saman dan Seudati, sesaat lagi akan kita saksikan bagaimana para penari memainkan tari Rapai Geleng. Tari ini sudah mendunia, para penari ini telah menampilkan tarian ini hingga ke beberapa negara, terakhir mereka baru saja tampil di Singapura," ungkap Wali Kota.
"Datanglah ke Banda Aceh, nikmati suasana kota kami dan hal-hal menarik lainnya. Kami sangat terbuka bagi siapapun. Kota kami sangat aman dan nyaman," ajak Aminullah. (mkk)