kip lhok
Beranda / Berita / Nasional / Kemenperin Siapkan Tenaga Kerja yang Berkompeten

Kemenperin Siapkan Tenaga Kerja yang Berkompeten

Minggu, 06 Oktober 2019 14:26 WIB

Font: Ukuran: - +

Ilustrasi

DIALEKSIS.COM | Jakarta - Balai Diklat Industri Jakarta Kementerian Perindustrian mengadakan 'Diklat 3 in 1 Operator Mesin Industri Garmen Berbasis Kompetensi Angkatan 25-27 Tahun 2019'. Dengan adanya kegiatan ini pusdiklat industri siap membantu kalangan industri nasional dalam memenuhi kebutuhan tenaga kerja industri yang kompeten dan siap pakai. 

Pelatihan ini diselenggarakan dari tanggal 16 September hingga 5 Oktober 2019 dan diikuti oleh 290 orang peserta yang berasal dari beberapa daerah di Jawa Barat dan Jawa Tengah seperti Kab. Bandung, Kab. Majalengka, Kab. Bandung Barat, Kab. Garut, Kab. Subang, Kab. Tasikmalaya, Kab. Cirebon, Kab. Indramayu, Kab. Kuningan, Kab. Sumedang, Kota Karawang dan Kab. Semarang.

"Melalui program diklat 3 in 1 yaitu pelatihan, sertifikasi dan penempatan kerja, mudah-mudahan sedikit banyak bisa membantu industri dalam memenuhi kebutuhan tenaga kerja yang terampil dan ahli di bidangnya. Para peserta diklat ini disebut kompeten karena mereka mengikuti uji kompetensi dan dinyatakan lulus yang dibuktikan dengan sertifikat kompetensi itu sendiri," ucap Kepala Balai Diklat Industri Kementerian Perindustrian Jakarta,HendroKuswanto, dalam keterangannya, Sabtu, (5/10).

Selama kegiatan pelatihan telah para peserta dievaluasi terhadap efektivitas pelaksanaan diklat, dengan menyebarkan kuesioner terhadap peserta pelatihan. Penilaian dalam diklat ini mencakup delapan aspek antara lain, efektivitas penyelenggaraan, kesiapan dan ketersediaan diklat, kesesuaian pelaksanaan program dengan rencana, kebersihan kelas, kamar, kantin, toilet, ketersediaan dan kelengkapan bahan diklat.

Lalu, ketersediaan fasilitas olahraga, kesehatan, ibadah, pelayanan terhadap peserta dan pengajar, dan administrasi diklat. Dari hasil rekapitulasi penilaian peserta angkatan 25-27 terhadap kinerja penyelenggara diperoleh nilai rata-rata 92,07 (sangat memuaskan). Sehingga secara umum dari kinerja penyelenggara dinyatakan telah memenuhi harapan.

Selain itu, evaluasi yang dilakukan terhadap pengajar dilakukan oleh panitia dan juga peserta melalui kuesioner yang dibagikan. Aspek-aspek yang dinilai dari instruktur antara lain, sistematika penyajian dan cara menyajikan, kemampuan menyajikan atau memfasilitasi program diklat, penggunaan metode dan sarana diklat, sikap dan perilaku, cara menjawab pertanyaan dari peserta, penggunaan bahasa, pemberian motivasi kepada peserta, serta penguasaan materi.

"Industri garmen nasional pada umumnya mengaku tertolong atas ketersediaan tenaga kerja industri kompeten yang disiapkan Kementerian Perindustrian melalui pelatihan yang diselenggarakanBDI,"tambahnya. (im/CNNIndonesia)


Keyword:


Editor :
Im Dalisah

riset-JSI
Komentar Anda