Ki Sabdo 

DIALEKSIS.COM | Jakarta - Aksi Ki Sabdo yang melakukan ritual di gedung MPR/DPR sempat viral di media sosial. Ia mengaku diperintahkan oleh Joko Widodo untuk mengamankan proses pelantikan yang rencananya akan dilangsungkan Minggu, 20 Oktober 2019.

Ia mengaku telah melakukan pengamanan dengan memastikan para makhluk halus untuk menjaga prosesi tersebut. Adapun beberapa di antaranya adalah Ratu (Pantai) Selatan atau Nyi Roro Kidul, Jin Kayangan, Nyi Blorong, dan lain-lain. 

Seperti dilansir VIVA.co.id, dia yakin, pengawalan spiritual seperti itu merupakan hal yang wajib agar pelantikan Jokowi dan Ma’ruf Amin bisa lancar, tanpa ada halangan. Semua hal itu diungkapkannya dalam sebuah video yang baru-baru ini viral di media sosial. 

Tak lama setelah video tersebut viral, muncul video Ki Sabo lainnya di media sosial yang mengatakan bahwa lengser atau tidaknya Presiden Jokowi di media sosial tergantung pada dirinya. Setelah ditelusuri, video ini ternyata telah diunggah di YouTube paling tidak sejak dua bulan lalu. 

Dalam video tersebut ia bisa memastikan dan membuktikan bahwa Jokowi pasti akan lengser. Ia menyebut bahwa sukses tidaknya Jokowi sangatlah bergantung pada dirinya. 

"Saya sampaikan di YouTube sangat bisa dan pasti akan saya buktikan bahwa Joko Widodo pasti lengser, tidak akan tidak lengser. Karena apa, suksesnya Jokowi karena saya," demikian ungkapnya dalam video tersebut. 

Ia mengungkapkan, bahwa dirinya juga telah berperan dalam pencalonan Jokowi saat maju sebagai Gubernur DKI Jakarta. Ia mengaku telah menempelkan sosok Nyai Roro Kidul pada Jokowi. 

"Kalau Nyai Roro Kidul saya ambil satu miliar persen Jokowi pasti lengser dan Jokowi itu saya ibaratkan kacang lupa dengan kulitnya. Lupa dengan Ki Sabdo, sekarang orang yang tidak berperan pada asal mulanya dia itu pada enak dia itu bisa kusak-kusuk kiri kanan. Jangan sampai Ki Sabdo mendekat kepada Jokowi, saya dengar itu," kata dia. 

Ia kembali menegaskan bahwa keberlangsungan kepemimpinan Jokowi ada di tangannya. Ini karena menurutnya tidak ada yang bisa mengambil Nyi Roro Kidul selain dirinya. 

"Kalau orang lain yang mengambil tidak akan mau. Karena saya yang memang dan Nyi Roro Kidul itu ibaratnya suami istri dengan saya. Makanya kalau Jokowi mau berlanjut sampai lima tahun atau tidak sampai lima tahun dilengserkan, bisa secara singkat atau tidak singkat itu tergantung saya," tutur dia.(VN)