Masuk Bursa Pilgub 2024, Gibran: Silakan Saja! Saya Bukan Calon yang Diincar
Font: Ukuran: - +
Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka. [Foto: Antara]
DIALEKSIS.COM | Jakarta - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menyatakan sejauh ini dirinya belum berencana untuk mengikuti kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, khususnya pemilihan gubernur (Pilgub). Ia beralasan saat ini masih banyak tugas wali kota yang harus diselesaikannya.
Pernyataan itu ia sampaikan saat ditanya soal hasil survei elektabilitas Pilkada Provinsi Jawa Tengah yang diselenggarakan Charta Politika pada periode 24-30 Juni 2022. Menurut survei tersebut 38,8 persen reponden mengaku akan memilih Gibran jika Pilkada Jawa Tengah dilaksanakan saat ini.
"Ya wis to. Saya enggak mikir survei. Angkanya ya gitu-gitu doang," katanya saat ditemui di sela kegiatan Mider Projo di Solo Techno Park, Jumat (15/7/2022).
Putra sulung Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) itu mengaku ingin menuntaskan tugasnya sebagai Wali Kota Solo.
Ia berharap di akhir masa jabatannya di tahun 2024 nanti, semua programnya bisa terlaksana dengan baik. Termasuk pembangunan infrastruktur yang tengah digenjot oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Solo.
"Pokoke fokus di Solo dulu aja. Iki lho do rung rampung kabeh (Ini lho, belum selesai semua)," kata kader PDIP itu sambil menunjuk proses pembangunan STP yang masih berlangsung.
Menurutnya, saat ini masih terlalu dini untuk memutuskan jenjang karir politik yang akan diambil di tahun 2024. Ia mengaku masih menunggu arahan dari pimpinan dan para senior di PDIP.
Meski demikian, ia tidak memastikan akan menerima seandainya mendapat rekomendasi dari PDIP untuk maju ke Pilkada 2024. Baik di Jawa Tengah maupun DKI Jakarta. Pasalnya, banyak hal yang bisa terjadi dalam dua tahun ke depan.
"Tergantung. Banyak pertimbangan. Masih lama lho. Masih 2024," katanya.
Gibran juga enggan mengomentari meningkatnya suhu politik belakangan ini. Di mana banyak partai politik mulai menimang-nimang tokoh potensial untuk diusung di Pilkada maupun Pilpres.
"Ya silakan saja. Saya kan bukan calon yang diincar," katanya.(CNN Indonesia)
- Elektabilitas Capres Versi Indopol: Ganjar Urutan Pertama, Anies Posisi ke Dua
- Gandeng BRIN, BPJPH Kemenag Gelar Survei Kepuasan Layanan Sertifikasi Halal
- Akademisi UIN Ar-Raniry Ungkap Alasan Survei Kepuasan Kinerja Jokowi Dinamis
- Ditegur Jokowi Karena Menyalahgunakan Jabatan, Fajran Sebut Zulkifli Hasan Bersikap Tak Terpuji