Deddy Corbuzier (kanan) belajar menghapal surat Alfatihah bersama Gus Miftah di Bandara Adi Sucipto, Yogyakarta, Jumat, 21 Juni 2019. Deddy menyangkal menjadi mualaf karena akan menikah dengan tunangannya yang beragama Islam. Instagram/@Gusmiftah

DIALEKSIS.COM | Jakarta - Pembawa Acara Deddy Corbuzier sedang banyak dibicarakan publik. Setelah mengucapkan dua kalimat syahadat sembari didampingi oleh sahabatnya, Gus Miftah pada 21 Juni 2019 di Masjid Al Mbejaji, Sleman, Yogyakarta, ia pun kini telah resmi menjadi pemeluk agama Islam.

Sebelumnya, kedekatan antara Deddy Corbuzier dikabarkan belajar agama Islam kepada Gus Miftah selama 8 bulan terakhir. Keduanya dipertemukan dalam acara yang dipandu Deddy, Hitam Putih. Karena merasa cocok dan klop dari segi komunikasi, persahabatan itu pun terus berlanjut.

Seiring berjalannya waktu, kedekatan keduanya semakin terlihat. Khususnya dari beberapa konten Youtube milik Deddy yang sering mengundang Gus Miftah sebagai bintang tamu. Dalam 8 bulan terakhir, terlihat Gus Miftah sudah muncul 8 kali di Vlog resmi Deddy Corbuzier. Tak melulu membahas soal agama, namun aktivitas menarik seperti makanan malam bersama pun dilakukan oleh keduanya.

Gus Miftah pun muncul pada cuplikan unggahan video untuk konten YouTube Deddy Corbuzier di Instagram @mestercorbuzier. Dapat dilihat, kedua pria yang mengenakan kacamata gaya itu tampak menyantap nasi kuning dan ayam goreng sembari bercengkrama. 

"@gusmiftah ketagihan terong," tulisnya dalam keterangan video yang diunggah pada 2 Desember 2018.

Deddy mengaku tertarik belajar Islam dengan bimbingan Gus Miftah dari Pondok Pesantren Ora Aji, Kalasan, Sleman, Yogyakarta karena merasa nyaman dengan cara Gus Miftah mengenalkannya pada Islam.

Kepada Antara, Deddy mengatakan bahwa saat ia belajar dengan Gus Miftah, yang diajarkan sama beliau bukan isi Al Quran. "Tapi apa itu Islam dan menurut saya itu yang membuat saya tertarik dan saya enggak ditakut-takuti. Gus enggak ada kata-kata ‘masuk Islam yuk’ enggak ada sama sekali," kata Deddy.

Salah satu tindakan Gus Miftah yang membuat Deddy terenyuh adalah saat Bulan Ramadan lalu. "Gus datang ke rumah saya bawain saya makanan. Nah itu kan indah ya," ujar Deddy.

Menanggapi hal itu Gus Miftah yang mendampingi Deddy mengatakan Deddy adalah tipe orang yang kritis dalam belajar. "Saya selalu bilang sama dia, agama itu untuk diamalkan bukan untuk diperdebatkan. Dia punya banyak pertanyaan yang sifatnya sangat-sangat rasional," kata Gus Miftah.

"Pada suatu saat, beliau tanya ‘Gus kenapa tidak semua ajaran itu bisa diterima oleh akal’ contohnya perintah Nabi Ibrahim yang menyembelih anaknya Ismail. Jawaban saya ‘karena jika semua agama bisa diterima oleh akal, berarti enggak ada perbedaan antara agama sama ilmu pengetahuan. Orang akan enggak butuh agama, cuma sekolah saja’, menurut beliau itu rasional dan pemikiran-pemikiran seperti itu yang kemudian membuat beliau nyaman," kata Gus Miftah.

Setelah mengenalkan agama Islam kepada Deddy Corbuzier selama masa persahabatan yang dijalin, Gus Miftah pun akhirnya bersyukur karena Deddy telah menetapkan langkah sebagai pemeluk agama Islam. Meski demikian, Gus Miftah maupun Deddy Corbuzier mengaku bahwa tidak ada paksaan dalam hal ini. "Saya tidak pernah memaksa Deddy untuk masuk Islam," kata Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah. (imd/tempo)