Menko Polhukam : Keadaan di Palu Sudah Berangsur Pulih
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Palu - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto mengatakan kondisi satu minggu pasca bencana gempa bumi disertai tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah, sudah berangsur pulih. Oleh karena itu, Menko Polhukam berharap agar jangan sampai ada yang mengatakan bahwa pemerintah terlambat dalam merespon kejadian bencana tersebut.
"Kita masukan semua pasukan-pasukan Polisi, TNI, relawan untuk membantu evakuasi, membantu juga pengamanan. Setelah itu baru kita medical , makanan, jadi saya kira urutan itu sudah kita lakukan dan orang-orang tidak boleh mengatakan bahwa ini terlambat, itu terlambat, tidak. Kenyataan dalam seminggu ini keadaan sudah berangsur-angsur pulih," ujar Menko Polhukam Wiranto saat mendampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla meninjau penanganan bencana di Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (5/10/2018).
Meski begitu, Menko Polhukam menginginkan agar proses penanganan bencana bisa lebih cepat. Karena setelah semua bantuan datang, alat berat datang, tehnisi datang, para ahli datang, makanan sudah banyak, dan masyarakat tenang, maka keadaan bisa dipulihkan dengan dengan cepat.
"Oleh karena itu, saya ingin supaya perkembangan seperti ini lebih cepat lagi dan setelah semua bantuan datang, alat berat datang, teknisi datang, tenaga ahli datang, makanan juga sudah mulai banyak, banyak masyarakat mulai tenang. Saya kira kita bisa segera memulihkan ini dengan cepat," kata Menko Polhukam Wiranto.
Diakui bahwa ada beberapa lokasi yang tidak bisa diselesaikan dengan alat berat, misalnya Hotel Roa Roa. Menurut Menko Polhukam, hal ini berdasarkan pertimbangan faktor psikologis keluarga.
"Katakan, ‘pak jangan alat berat semua, kalau ada yang masih hidup, jenazah tidak utuh?’ Itu yang harus dipertimbangkan, faktor psikologis keluarga. Jangan melihat dari satu sisi saja, cepat dibongkar tapi di dalamnya ada manusia. Jadikan harus hati-hati," kata Menko Polhukam Wiranto.
Menko Polhukam mengatakan, saat ini Kementerian PUPR sedang mempercepat penyelesaian pembukaan jalan yang sempat tertutup. Kemudian, jaringan-jaringan listrik dan telekomunikasi yang kemarin sempat tidak berfungsi sudah mulai aktif kembali.
"Tugas kita sekarang adalah menormalisasikan kehidupan masyarakat di sini. Kita harapkan warung-warung buka, toko-toko buka, kita sudah koordinasi, kita jaga nanti dengan pengamanan kalau takut buka," kata Menko Polhukam Wiranto.
(Humas KemenkoPolhukam)