Menteri Sosial: Bansos Covid-19 Ada Enam Tahap Selama Tiga Bulan
Font: Ukuran: - +
Menteri Sosial Juliari P. Batubara Foto: Tribunnews.
DIALEKSIS.COM | Jakarta - Menteri Sosial Juliari P. Batubara membagikan bantuan sosial presiden kepada warga kelurahan Ciater, Kecamatan Serpong, Tangerang Selatan, yang terdampak Covid-19.
"Jadi mekanisme bantuan sosial ini diusulkan oleh daerah dan ditetapkan oleh kemensos. Sebelum lebaran kita targetkan ada dua tahap bantuan sosialnya, setelah lebaran ada empat tahap," katanya, Rabu, 13 Mei 2020.
Menurut Juliari, pemerintah akan memperbaiki data penerima bantuan sosial hingga bisa tepat sasaran. Ia mengatakan data penerima bantuan sosial Covid-19 belum bisa langsung sempurna karena ada kebutuhan pembagian yang harus cepat dilakukan.
"Waktunya harus cepat. Jika ada data yang ganda nanti tahap dua akan kita perbaiki. jangan sampai kita ribut data sampai tepat Covid-19 selesai, bantuan baru datang,"ujarnya.
Semua daerah Jabodetabek, kata Juliari, akan mendapat bantuan sosial selama tiga bulan dengan enam tahap pemberian. Dari enam tahap, empat tahap dalam bentuk sembako sedangkan dua sisanya berbentuk beras sebanyak 25 kilogram dari Badan Urusan Logistik atau Bulog.
"Nah yang sekarang yang kita lagi bagikan ini sembako, kalau tidak salah alokasi bantuan sosial ini untuk 73 ribu kepala keluarga yang ada di Tangsel. Kalau ada warga yang benar- benar membutuhkan tapi belum dapat ya diusulkan saja, karena ini kan baru satu tahap," ujarnya.
Juliari juga mengatakan bahwa pihaknya mengejar sebelum lebaran sudah memberikan dua tahap bantuan sosial kepada masyarakat. "Total ada Rp 300 ribu untuk satu paket. Rp 600 ribu itu satu bulan dibagi dua, jadi dua minggu sekali paket bantuan sosial ini dibagikan sesuai data dari pemerintah daerah," katanya. (Im/Tempo)