Pandemi Covid-19, Menag: Jaga Daya Tahan Tubuh, Sahur dengan Makanan Bergizi
Font: Ukuran: - +
Menteri Agama Fachrul Razi. [Foto: TEMPO/Subekti]
DIALEKSIS.COM | Jakarta - Menteri Agama Fachrul Razi menganjurkan masyarakat mengisi perut dengan makanan lebih bergizi pada saat sahur puasa Ramadan 1441 Hijriah. Menurutnya makanan bergizi dapat menjaga daya tahan tubuh di tengah pandemi virus corona.
"Untuk menjaga daya tahan tubuh dari tertular Covid-19, saya sarankan dengan hormat, agar kebiasaaan untuk sahur dengan air putih atau dengan makanan kecil saja, sebaiknya pada puasa kali ini diganti dengan makanan yang dapat menjaga daya tahan tubuh," kata Fachru dalam konferensi pers usai sidang isbat, yang disiarkan secara teleconference, Kamis (23/4/2020).
Menteri Agama berujar ibadah puasa di tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Di tengah wabah Covid-19, masyarakat harus lebih ekstra waspada dan menjaga kesehatannya. "Dalam situasi ini, ibadah puasa harus kita tekuni dengan sebaik-baiknya sambil tetap menjaga kesehatan dan adaya tubuh," kata Fachrul.
Pemerintah telah melarang Salat Tarawih di masjid, buka bersama, hingga tadarus bersama. Tujuannya agar tak terjadi penumpukan masyarakat yang dapat berpotensi menyebarkan virus satu sama lain.
Bahkan tahun ini, Fachrul juga menganjurkan masyarkat untuk tak melaksanakan ziarah kubur. Kegiatan ini ia sebut berpeluang mempertemukan orang banyak, yang memungkinkan di antaranya ada yang terjangkit Covid-19.
"Kita juga dianjurkan dilarang pemerintah untuk mudik, karena mudik berpeluang menyebarkan virus, yang tanpa disadari kita bawa pulang dari kota dan tersebarluaskan di kampung," kata Fachrul. (Tempo)