DIALEKSIS.COM | Jakarta - Pada 1 Februari 2025, pencarian nilai tukar Dolar Amerika Serikat (USD) terhadap Rupiah (IDR) melalui Google menghebohkan publik. Hasil pencarian menunjukkan angka yang sangat mencolok, yakni Rp8.170,65 per 1 Dolar AS, jauh lebih rendah dibandingkan dengan nilai tukar yang selama ini dikenal. 

Angka ini langsung memicu spekulasi dan kekhawatiran di media sosial, dengan banyak pihak mempertanyakan apakah ini pertanda penguatan Rupiah yang dramatis atau sekadar kesalahan teknis.

Namun, berdasarkan pemantauan dari sejumlah sumber keuangan yang kredibel, nilai tukar Dolar AS terhadap Rupiah berada pada kisaran yang lebih realistis. Sumber-sumber seperti Exchange-Rates.org mencatatkan kurs sebesar Rp16.355 per Dolar AS, sementara Longforecast.com menunjukkan Rp16.254 per Dolar AS. ValutaFX.com juga mencatatkan rata-rata kurs USD/IDR pada Januari 2025 sebesar Rp16.271, dengan nilai tertinggi mencapai Rp16.397 dan terendah Rp16.170.

Selisih yang signifikan antara angka yang muncul di Google dan data dari platform resmi ini menguatkan dugaan bahwa terjadi gangguan teknis atau kesalahan dalam pembacaan data oleh sistem Google. Sejauh ini, Google belum memberikan klarifikasi resmi terkait anomali ini, meskipun spekulasi di kalangan warganet terus berkembang.

Ketika berita ini diturunkan, belum ada klarifikasi lebih lanjut dari pihak Google, dan kejadian ini tetap menjadi perbincangan hangat di dunia maya.