Perawat yang Diduga Lecehkan Pasien Ditangkap
Font: Ukuran: - +
Ilustrasi. (Shutterstock)
DIALEKSIS, Jakarta - Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Surabaya menangkap ZA, perawat Rumah Sakit (RS) National Hospital Surabaya yang diduga melakukan pelecehan seksual terhadap pasien, di sebuah hotel di Surabaya, pada Kamis (26/1) pagi.
"Sudah ketangkap jam 05.10 WIB tadi pagi," ungkap Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya Kompol Lily Djafar, saat dikonfirmasi, Jumat (26/1). "Pelaku ditangkap di salah satu hotel di Surabaya," ujarnya.
Saat ini, lanjutnya, ZA tengah diperiksa kepolisian. "Pelaku saat ini dibawa ke Unit PPA Polrestabes Surabaya untuk dilakukan pemeriksaan," kata Lily.
Kasus pelecehan seksual terhadap pasien ini mencuat setelah akun Twitter @Michael24007966, pada Rabu (24/1), mengunggah video berdurasi 52 detik yang memerlihatkan seorang pasien menangis. Ia mengatakan jika dirinya menjadi korban pelecehan dari petugas rumah sakit.
Perempuan yang kemudian diketahui sebagai W (32) terlihat duduk di atas ranjang. Ia menangis. Menurut pengakuan korban, pelaku memanfaatkan kondisi pasien yang masih lemah usai menjalani operasi.
Pasien tersebut meminta seorang pria berpakaian perawat yang diduga sebagai pelaku untuk mengakui kesalahannya. Korban menyebut jika pelaku memegang bagian dada korban hingga beberapa kali.
Perawat yang dituding tak membatahnya. Mengaku khilaf, perawat tersebut kemudian meminta maaf pada pasien tersebut dan keluarganya.
Sejak kasus ini mencuat, pelaku menghilang. Polisi memburunya sejak Kamis (25/1). Saat mencoba menjemputnya di kediamannya di Babatan Wiyung Surabaya, petugas tidak menemukan pelaku. (CNN)