PKS: Pemerintah Tidak Serius Realisasikan Pemindahan Ibu Kota
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Jakarta - Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera menilai pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) seolah tidak serius untuk merealisasikan pemindahan ibu kota ke Pulau Kalimantan. Hal itu dilihatnya dari perencanaan yang kurang matang.
"Untuk kajian yang matang itu, saya merasa di awal launching-nya pemerintah seakan tidak siap dan cenderung menganggap ini sebagai barang kecil," ungkap Mardani kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (17/8/2019), seperti dikutip Okezone.
Seharusnya, kata Mardani, Presiden Jokowi dan kabinetnya harus membuka ke publik bagaimana perencanaan pemindahan ibu kota. Sebab, hal itu sekaligus sebagai bentuk transparansi pemerintah.
"Saya melihat pemerintah belum menunjukkan transparansi dan akuntabilitas," ujarnya.
Di sisi lain, para pakar dan masyarakat masih belum melihat urgensi pemindahan ibu kota. Karena itu Wakil Ketua Komisi II DPR itu mendorong pemerintah untuk melakukan pengkajian secara cermat dan terpadu.
"Seperti fungsi-fungsi kenegaraan dan pemerintahan yang dijalankan di ibu kota, infrastruktur, tata ruang, SDM dan dana dalam jangka panjang," harapnya.
Menurutnya, aspek dampak pertumbuhan ekonomi juga perlu dikaji. Tidak hanya memikirkan ibu kotanya yang pindah, tapi pastikan Jabodetabek dapat optimal menjadi pusat pertumbuhan ekonomi.
Terakhir dia meminta Presiden Jokowi lebih cermat dalam merealisasikan wacana pemindahan ibu kota. Meskipun wacana itu sebenarnya sudah berlangsung sejak era Presiden Soeharto.
"Sekali lagi perlu hati-hati dengan kondisi negeri saat ini, harus cermat dan terkalkulasi baik," katanya.(me/Okezone)