Foto: Tangkap layar channel youtube Gerindra.

DIALEKSIS.COM | Jakarta - Sikap kenegarawanan ditunjukkan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan mengungkapkan kesaksiannya jika Jokowi berjuang demi kepentingan bangsa dan rakyat Indonesia.

“Selama saya menjadi anggota kabinet Beliau (Jokowi), saya bersaksi bahwa beliau terus berjuang demi kepentingan bangsa dan rakyat Indonesia,” ungkap Prabowo melalui videonya yang diunggah di akun Twitter pribadinya @prabowo, Rabu (22/4/2020) malam.

Seteru Jokowi pada Pilpres 2019 itu juga menegaskan tentang dasar pengambilan keputusan Presiden Jokowi yang tetap menempatkan kepentingan rakyat miskin sebagai dasar pemikirannya

"Saya melihat dari dekat cara-cara pengambilan beliau dan selalu yang menjadi dasar pemikiran beliau adalah keselamatan rakyat yang paling miskin dan lemah," tegas Prabowo.

Dalam kesempatan itu, Prabowo mengatakan telah melihat komitmen Jokowi untuk membersihkan pemerintahan Indonesia dari korupsi.

"Untuk itu saya mengatakan disini bahwa saya sebagai pimpinan tertinggi Partai Gerindra berterimakasih kepada seluruh kader yang telah memberikan kepercayaan kepada saya, yang telah mendukung saya pada saat saya harus mengambil keputusan yang besar dan berat, dan saya tetap minta dukungan saudara. Percayalah kepada pimpinanmu, pimpinanmu tidak mungkin akan mengambil keputusan yang merugikan partai, apalagi rakyat dan bangsa Indonesia," jelas Prabowo sekaligus berharap dukungan kadernya terhadap keputusan politik yang diambil.

Dalam video berdurasi 18 menit 43 detik itu mengungkapkan alasan partainya bergabung dalam koalisi pemerintah serta mendukung Presiden Jokowi agar tak ada perpecahan di Indonesia. 

"Sudah enam bulan kita Partai Gerindra masuk pemerintahan sebagai bagian dari pemerintah Republik Indonesia, sebagai bagian dari koalisi pemerintah,” ucap Prabowo

"Saya putuskan waktu itu melakukan langkah besar rekonsiliasi nasional, dengan mengenyampingkan kepentingan partai, perasaan pribadi dan segala sesuatu yang menjadi pikiran kita saat itu demi satu hal yang utama yaitu kerukunan nasional, persatuan nasional dan rekonsilasi nasional,” sambungnya. (Im)