UTA 45 Jakarta Gelar FGD dan Sosialisasi Lingkungan di Jakarta Utara
Font: Ukuran: - +
UTA'45 Jakarta mengadakan kegiatan FGD dan Sosialisasi penyelematan lingkungan pada warga di kampung baru nelayan, Cilincing, Jakarta Utara. [Foto: Dialeksis]
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta telah mengadakan kegiatan pelatihan pemanfaatan sampah plastik dan pemasarannya di media online pada hari Sabtu (18/12/21) bertempat di PAUD Barokah Al Hidayah, Jl Raya Marunda Kampung Baru RT 007 RW 08, Cilincing, Jakarta Utara.
Berdasarkan rilis yang diterima Dialeksis.com, Sabtu (25/12/2021), Acara ini dibuka oleh ketua tim kegiatan pengabdian maasyarakat Vidya Kusumawardani, M.Si selaku wakil dari Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta. Acara ini dihadiri oleh 20 orang peserta yang mayoritas adalah ibu-ibu warga Kampung Baru Nalayan Cilincing, Jakarta. Bentuk kegiatan yang dilakukan berupa pelatihan pemanfaatan sampah plastik dan pemasarannya.
Dalam acara pelatihan pemanfaatan sampah plastik didatangkan dari praktisi pengrajin sampah Nurul Chotimah dan pelatihan pemasaran produk melalui media online dari praktisi creative Rivaldi Maulana. Produk hasil kerajinan sampah plastik yang telah dibuat oleh ibu-ibu warga Kampung Baru Nelayan Cilincing dalam bentuk kotak tissue.
UTA'45 Jakarta mengadakan kegiatan FGD dan Sosialisasi penyelematan lingkungan pada warga di kampung baru nelayan, Cilincing, Jakarta Utara. [Foto: Dialeksis]Acara pelatihan dilakukan sebagai bentuk kepedulian dari Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta dalam membantu peningkatan ekonomi mikro (Rumah Tangga) pada warga Kampung Baru Nelayan, Cilincing, Jakarta Utara. kedepannya acara ini akan terus dilakukan oleh Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta sebagai bentuk monitoring dan evaluasi terhadap kegiatan pelatihan yang telah dilakukan bersama-sama dengan ibu-ibu warga Kampung Baru nelayan, Cilincing, Jakarta Utara. Untuk melihat bagaiamana daya tarik masyarakat terhadap pemanfaatan sampah plastik, telah diberikan juga survey dalam bentuk post test kepada peserta pelatihan.
Dari hasil post-test diketahui dengan adanya kegiatan pelatihan ini juga memberikan pengetahuan yang baru kepada masyarakat Kampung Baru Nelayan terutama Kelompok Ibu-Ibu Rumah tangga yang tergabung dalam kelompok ibu-ibu PKK bahwa sampah plastik masih bisa dimanfaatkan dan bahkan bisa menjadi penghasilan tambahan untuk kebutuhan sehari-hari. Kegiatan pelatihan juga sudah berhasil merubah pola pikir ibu-ibu yang ada di Kampung Baru Nelayan yang tadinya tidak tertarik mengolah sampah, menjadi tertarik dan bersemangat untuk memanfaatkan sampah plastik yang ada dirumah mereka masing-masing.
Acara pelatihan sampah plastik ini ditutup dengan pendantangan kerjasama antara Universitas 17 Agustus 1945 dengan Sekolah di Utara. Selain penandatangan nota kerjasama, juga telah diberikan penyerahan bantuan berupa barang-barang keperluan Sekolah di Utara. []
- Peniliti FISIP UTA 45 Lakukan Penelitian Pola Komunikasi Mahasiswa dan Program MBKM
- Vaksin Booster 85 Persen Efektif Cegah Sakit Prah Akibat Omicron
- Ancam Mogok Kerja, Kemenaker Mediasi FSPPB Dengan Manajemen Pertamina
- Gugatan Pendukung Moeldoko Kembali Ditolak Pengadilan TUN, Demokrat: Jadi Kado Akhir Tahun