PB PABSI berangkatkan 6 lifter ke Kejuaraan Angkat Besi Remaja dan Yunior 2025 di Kazakhstan. [Foto: Humas KONI]
DIALEKSIS.COM | Jakarta - Pengurus Besar Perkumpulan Angkat Besi Seluruh Indonesia(PB PABSI) mengirimkan 6 atlet lifter ke Kejuaraan Remaja dan Yunior Asia 2025 di Astana, Kazakhstan, pada 4 hingga 10 Juli mendatang.
Keenam lifter yang akan berlaga di Kazakhstan, terdiri dari tiga lifter putri dan putra, diantaranya lifter putri, Absyah Ramadhani Nasution (48kg) asal DKI Jakarta, Sarah(63kg) asal Jawa Barat, dan Alyamaulida Kartika Pertiwi(77kg) dari Banten. Sedangkan di bagian putra, lifter asal Riau, Kevin Andrian Ramadhan(56kg), Muhammad Nazriel Setiawan(60kg) dari Kalimantan Selatan, serta Raihan Adesta Putra Perdana(88kg) dari Jawa Barat.
Keberangkatan para lifter ini dilepas oleh Sekjen PABSI, Djoko Pramono yang didampingi Ketua Pengprov PABSI DKI Jakarta, Emmy Noerhayati, serta jajaran pengurus lainnya di Mess Kwini, Jakarta Pusat, pada Senin (30/6/2025).
Dalam sambutannya, Djoko Pramono berharap agar para lifter fokus berjuang untuk meraih prestasi tertinggi. Menurutnya, sebagian liftet yang diberangkatkan juga pernah meraih prestasi di Kejuaraan Dunia, Remaja dan Yunior 2025 di Peru beberapa waktu lalu.
“Diantaranya yang meraih prestasi adalah Alyamaulida Kartika Pertiwi (77kg), ia adalah peraih tiga perunggu di Peru. Saya berharap, jika di Peru saja ia mampu membawa pulang medali, apalagi di tingkat Asia,” papar Djoko Pramono.
Dikatakan, dua diantara lifter yang berangkat yakni, Absyah Ramadhani Nasution(48kg) putri dan Muhammad Nazriel Setiawan(60kg) putra, baru pertama kali tampil di luar negeri.
“Keduanya adalah lifter yang lolos ke Pelatnas, setelah meraih prestasi terbaik di ajang Kejurnas Remaja dan Yunior. Saya berharap lifter-lifter muda ini mampu membuktikan prestasi mereka dan tidak demam panggung, karena ada diantaranya baru pertama kali tampil di luar negeri,” tandas Djoko Pramono.
Terpisah, lifter Alyamaulida Kartika Pertiwi, bertekad untuk meraih prestasi di Kazakhstan nanti. Menurutnya, lawan terberat yang akan dihadapi adalah lifter dari China yang meraih perak di Kejuaraan Dunia di Peru.
“Persiapan sudah maksimal, sehari-sehari saya sudah bisa tembus 100kg di.Snatch. Sebelumnya, di Peru angkatan saya 96kg,” paparnya. [*]
Sebelumnya
