DIALEKSIS.COM | Banda Aceh – Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman mengajak masyarakat untuk menyukseskan "Run to Care 250KM Aceh" pada 18-21 November 2019. Dalam ajang itu, lima pelari nasional plus sejumlah pelari lokal akan berlari sejauh 250 KM dari Meulaboh ke Banda Aceh dengan membawa misi "Untuk Anak Aceh Hebat".

"Ajang ini perlu kita sukseskan bersama karena sangat bermanfaat bagi Aceh khususnya Banda Aceh, baik dari sisi olahraga, sosial, ekonomi, maupun pariwisata," ungkap Wali Kota Aminullah usai menerima audiensi panitia pelaksana ajang yang digagas oleh SOS Children’s Villages di pendopo, Kamis (15/8/2019).

Apalagi menurutnya, tujuan utama kegiatan tersebut untuk menggalang dana demi kehidupan anak-anak Aceh yang lebih baik. "Pasca tsunami kita masih punya banyak PR, terutama soal kemiskinan dan pengangguran. Lewat ajang kita dapat membantu mengangkat derajat kesejahteraan masyarakat," katanya.

Dari sisi pariwisata, sambungnya, tentu Aceh khususnya lagi Banda Aceh akan menjadi sorotan dunia luar. "Karena ini event tingkat nasional yang digelar oleh lembaga non profit internasional. Para peserta dalam ajang ini otomatis akan menjadi duta wisata Banda Aceh," katanya lagi.

Oleh sebab itu, ungkap Aminullah, Pemko Banda Aceh siap mendukung penuh demi kesuksesan program tersebut. "Kami siap menyambut para peserta nantinya dan akan menggelar gala dinner nantinya di pendopo. Untuk dukungan lain, mohon disiapkan surat resmi agar dapat segera kami tindaklanjuti," pungkas wali kota.

Sebelumnya di tempat yang sama, ketua panitia Run to Care 250KM Aceh T Adhitia Nugraha mengatakan charity run ini diselenggarakan di Aceh, sebagai sebagai momentum peringatan perjuangan anak-anak Banda Aceh dan Meulaboh dalam berjuang mewujudkan cita-cita mereka setelah 15 tahun bencana Tsunami.

Kegiatan ini, sebutnya, bertema fundraising run. "Sama seperti program Run to Care sebelumnya, para pelari akan berlari dengan sembari menggalang dana untuk kehidupan anak-anak Aceh, baik dari pengasuhan, pendidikan, dan kesehatan."

Lewat ajang yang sebelumnya telah digelar di Bali, Jakarta, dan, Yogyakarta ini, pihaknya ingin untuk mengajak masyarakat, terutama para pelari tanah air, untuk menyalurkan hobi larinya secara bermakna sambil berbagi dengan sesama yang membutuhkan.

Kegiatan penggalangan dana sendiri, kata Adhitia, akan dimulai dari tanggal 11 September sampai dengan 28 November 2019. "Kami juga melakukan penggalangan dana publik secara online melalui website penggalangan dana di http://runtocare.com."

Lari jarak jauh 250 KM akan start dari Meulaboh pada 18 November 2019 dan finish di Banda Aceh 21 November 2019, "pesertanya ada lima pelari profesional nasional yang akan berlari penuh sejauh 250 KM dan dengan tambahan pelari lokal Aceh sebanyak 10-20 orang di tiap etape setiap harinya."

"Jadi ada tiga kabupaten dan satu kota yang akan dilewati oleh para peserta dalam pergelaran Run to Care kali keempat ini yakni Kabupaten Aceh Barat, Aceh Jaya, Aceh Besar, dan Kota Banda Aceh. Rute di Banda Aceh akan melewati sejumlah ikon wisata seperti Masjid Raya Baiturrahman dan lain-lain," katanya seraya mengharapkan dukungan penuh dari Wali Kota Aminullah. (Jun)