DIALEKSIS.COM Jakarta - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono memastikan persiapan fisik venue PON XXI di Aceh dan Sumatera Utara akan rampung akhir Agustus 2024. Penyelesaian tepat waktu menjadi krusial mengingat ajang olahraga nasional tersebut dijadwalkan dimulai pada 8 September 2024.

Dalam kunjungan kerjanya ke lokasi venue PON XXI pada Selasa, 20 Agustus 2024, Basuki menekankan pentingnya kualitas pekerjaan. "Terima kasih semuanya sudah bekerja keras. Saya yakin akhir Agustus ini selesai," ujar Basuki, seperti dikutip dari akun Instagram resmi Kementerian PUPR pada Rabu, 21 Agustus 2024.

Menteri Basuki menambahkan, "Tolong dikerjakan dengan baik, karena akan banyak orang dari seluruh Indonesia yang datang ke sini. Jadi jangan main-main, tolong dihayati dan dikerjakan betul tugas kita untuk PON XXI ini."

Proses konstruksi venue PON XXI di Kota Banda Aceh terbagi dalam tiga paket pekerjaan. Paket pertama meliputi renovasi dan pembangunan kembali 12 venue dengan progres fisik mencapai 97,25%. Paket kedua adalah pembangunan dan renovasi venue dayung serta pacuan kuda yang telah mencapai 89,09%. Sementara paket ketiga fokus pada rehabilitasi dan renovasi empat venue tambahan dengan progres 73,49%.

Di antara venue yang direnovasi, Stadion Harapan Bangsa dan Stadion H. Dimurthala di Kota Banda Aceh masing-masing telah mencapai progres 96,55% dan 97,71%. Sementara itu, venue dayung di Waduk Keuliling Indrapuri, Kabupaten Aceh Besar, telah mencapai 99,73%, dan venue berkuda di Pacuan Kuda Blang Bebangka, Kabupaten Aceh Tengah, mencapai 88,14%.

Untuk venue tambahan, progres pembangunan bervariasi. Lapangan sepak bola Blang Paseh di Kabupaten Pidie mencapai 83,68%, Arena Sepatu Roda Kabupaten Pidie 84,49%, Lapangan Tembak Rindam Im Mata Ie di Kabupaten Aceh Besar 62,66%, dan Kolam Renang Tirta Raya di Kota Banda Aceh 73,79%.

Dengan kemajuan signifikan ini, Kementerian PUPR optimis semua venue akan siap digunakan sesuai jadwal yang telah ditetapkan untuk penyelenggaraan PON XXI.