Hadapi Liga 1, Persiraja Pertahankan Pelatih dan 80 Persen Pemain Lama
Font: Ukuran: - +
Presiden Persiraja Banda Aceh, Nazaruddin Dek Gam. Foto: Ariful Usman
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Tim promosi Liga 1 Indonesia Persiraja Banda Aceh dipastikan mempertahankan 80 persen pemain lamanya. Untuk sisa kuota 20 persen akan diisi oleh pemain tambahan dan pemain asing.
Hal tersebut ditegaskan Presiden Persiraja Banda Aceh, Nazaruddin Dek Gam, Kamis, (28/11/2019).
"Kami tetap pertahankan 80 persen pemain lama, kan ada asingnya yang harus kami ikuti, saya pinginnya (pemain asing) cari yang baru (belum pernah bermain di Indonesia)," kata Nazaruddin Dek Gam, seperti dikutip Dialeksis.com di portal persiraja.id, Sabtu, (30/11/2019).
Pria yang akrab disapa Dek Gam ini mengungkapkan pemain asing yang direkrut nantinya diharapkan memiliki kemampuan yang berkualitas, dan harga yang tidak terlalu tinggi.
"Bisa dilihat pemain asing yang sudah main di sini (Indonesia), otomatis pertama sudah banyak kali tingkahnya, dan orang-orang pun sudah tahu tingkat kualitasnya itu, terus juga pemainnya bagus, banderolnya sudah mahal, bagus kami beli dari luar langsung," ujar dia.
Untuk itu, lanjutnya, pihaknya harus benar-benar memastikan apakah pemain yang dibeli itu punya kualitas bagus untuk Liga 1.
"Minimal pemain asing yang main di liga-liga di Malaysia atau liga Thailand yang akan kami lirik nanti," jelasnya.
Dia juga menegaskan akan tetap mempertahankan Hendri Dusilo sebagai pelatih Persiraja. Pun demikian, manajemen Persiraja akan melihat kembali tentang regulasi yang mengatur tentang lisensi pelatih. Kalau sesuai aturan, tambah Dek Gam, maka pihaknya tetap menjadikan Hendri Susilo sebagai pelatih.
"Kami lihat dulu regulasinya, kalau lisensi yang dimiliki Hendri Susilo sesuai dengan aturan, kami pertahankan dia sebagai pelatih, kalau tidak sesuai tetap kami pertahankan minimal jadi asisten pelatih atau direktur teknik," ungkapnya.