Manajer Manchester City, Pep Guardiola. (AFP)

DIALEKSIS, Manchester - Manajer Manchester City, Pep Guardiola, menyatakan sempat ingin ingin menjajal kompetisi Premier League semasa masih aktif bermain sebagai pesepak bola. Namun, saat itu ambisinya kandas karena ditolak oleh Wigan Athletic.

Kejadian yang menimpa Pep Guardiola terjadi pada 2005. Wigan yang ketika itu baru mendapat promosi ke Premier League, menarik minat pria asal Spanyol tersebut.

Kans Pep Guardiola bergabung dengan Wigan terbilang besar karena berstatus tanpa klub. Namun, usia yang telah menginjak 34 tahun pada masa itu membuat Pep gagal mewujudkan ambisinya.

"Saya ingin bermain di Premier League ketika masih aktif menjadi pesepak bola beberapa tahun lalu. Saya sejujurnya sudah tidak bagus karena sudah sangat tua sebagai pesepak bola untuk bermain di Premier League," kata Pep Guardiola.

"Saya kemudian mengetuk pintu untuk mencoba bermain sepak bola Inggris bersama Wigan. Namun, saya tidak bisa melakukannya," ujar Pep Guardiola yang akan bersua Wigan pada putaran kelima Piala FA, di Stadion DW, Senin (19/2) waktu setempat.

Pep Guardiola gantung sepatu bersama klub Meksiko, Dorados de Sin pada 2006. Setelah pensiun, dia menapaki karier sebagai pelatih dan telah meraih kesuksesan bersama Barcelona dan Bayern Munchen. (Liputan6)