DIALEKSIS.COM | London - Manajer Chelsea Maurizio Sarri mengakui bahwa salah seorang stafnya melakukan kesalahan sehingga membuat Jose Mourinho berang saat bermain imbang melawan Manchester United. Namun, Sarri menegaskan bahwa pihaknya sudah meminta maaf kepada Mourinho.

Chelsea bermain imbang 2-2 saat berhadapan dengan Manchester United di Stamford Bridge dalam lanjutan Premier League. Namun, di akhir laga terjadi keributan yang melibatkan manajer Jose Mourinho.

Mourinho marah setelah gawang MU dijebol Ross Barkley pada masa injury time. Ia terprovokasi oleh perayaan gol yang dilakukan seorang staf pelatih Chelsea bernama Marco Ianni tepat di hadapannya.

Mourinho berusaha mengejar Ianni sehingga terjadi keributan kecil di pinggir lapangan. Sarri mengaku tidak melihat kejadian pemicunya. Namun, dia mengakui pihaknya yang salah.

"Saya tidak melihat apa pun di atas lapangan. Setelah pertandingan saya berbicara dengan Jose dan langsung paham kami salah. Saya langsung berbicara dengan anggota staf saya dan saya mengatakan kepadanya untuk berbicara dengan Mourinho dan meminta maaf. Sekarang semuanya sudah selesai," kata Sarri di situs resmi

"Kami membuat kesalahan, kami salah dalam situasi ini. Saya ingin berbicara dengannya lagi tetapi saya langsung menangani situasinya. Tentu saja saya ingin berbicara dengannya lagi karena saya ingin memastikan dia bisa memahami kalau ini adalah kesalahan besar. Saya akan berbicara dengannya lagi besok." (Bola.net)