Satu Pemain Persik Terinfeksi Covid-19, PSIS Semarang Perketat Protokol Kesehatan
Font: Ukuran: - +
Foto ilustrasi swab test virus Corona (Foto: detikcom)
DIALEKSIS.COM | Jakarta - PSIS Semarang memperketat protokol kesehatan bagi pemainnya. Langkah itu diambil salah satu pemain Persik Kediri, Andri Ibo dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.
Menurut CEO PSIS Semarang, Alamsyah Satyanegara Sukawijaya, pihaknya mengatur sedemikian rupa agar pemain tidak gampang bertemu orang. Karena itu merupakan salah satu cara mencegah penularan.
"Ini kan ternyata makin hari Covid-19 bukan menurun, tapi naik terus malah. Jadi sebenarnya pertempuran kami melawan Corona itu belum tuntas,” katanya dikutip dari Bola.net.
”Makanya pemain PSIS itu kan sebenarnya kami perketat. Mereka habis latihan, mereka di mes tidak boleh keluar kalau enggak penting banget,” imbuh pria yang akrab disapa Yoyok Sukawi itu.
”Kami semacam isolasi tapi enggak terlalu ketat, yang penting anak-anak kami karantina, enggak gampang ketemu orang, kami harus disiplin, kalau enggak disiplin yang rugi mereka sendiri,” tegasnya.
Tidak hanya itu, kata Yoyok, pihaknya akan terus melakukan tes swab secara rutin. Bahkan, akan ada empat kali tes usap yang akan digelar sampai kick off Shopee Liga 1 2020.
”Kalau PSIS yang utama memang kesehatan, jadi memang setiap 14 hari kami akan tes swab. Kami sampai Oktober empat kali tes swab dari pertama kali latihan sampai kick off,” tegas Yoyok.
Sejauh ini, PSIS sudah menggelar dua kali tes swab sebagai bagian dari protokol kesehatan. Yakni menjelang latihan perdana pada Rabu (26/8/2020) lalu dan Selasa (15/9/2020) kemarin.
- Kasus Covid-19 Melonjak, Amerika Imbau Warganya Pulang dari Indonesia
- Pemerintah Aceh Terapkan Pergub Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Covid-19
- Jumlah Pasien Covid-19 yang Dirawat di RSDC Wisma Atlet Mencapai 1.740 Orang
- Bupati Bireuen Terbitkan Perbup Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan