Turnamen Sepakbola HUT Kota Bergulir, Pemko FC Bungkam Baiturrahman
Font: Ukuran: - +
Walikota Aminullah Usman melakukan tendangan pertama dalam turnamen sepakbola HUT Kota Banda Aceh. foto - Humas
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Turnamen sepakbola HUT Kota Banda Aceh resmi bergulir, Sabtu (14/4/2018) di lapangan sepakbola Jasdam IM, Neusu, Banda Aceh. Tendangan bola pertama oleh Wali Kota Banda Aceh, H Aminullah Usman SE Ak MM sesaat sebelum kick off laga Pemko FC versus Baiturrahman menandai turnamen ini dimulai
Dalam sambutannya, Wali Kota yang di lapangan bola lebih dikenal dengan Carlos menyampaikan sepakbola merupakan olahraga yang sangat digemari oleh warga Kota, karena sepakbola dapat memberikan hiburan.
Katanya, selain untuk memberikan hiburan kepada warga, turnamen ini juga memiliki sisi positif lain, seperti dampak ekonomi dimana memberi kesempatan bagi pedagang kecil berjualan.
"Seperti hari ini, pedagang kecil memiliki kesempatan berjualan disekitar lapangan. Penjual kacang, jagung dan pedagang asongan lainnya memiliki harapan mendapat pemasukan hari ini," ujar Bang Carlos.
Terkait dengan rangkaian kegiatan dalam memperingati HUT Kota Banda Aceh ke 813, Wali Kota menyampaikan Pemko Banda Aceh menggelar banyak kegiatan yang melibatkan hingga puluhan ribu warga kota. Kata Aminullah, semua ini dilaksanakan sebagai upaya meningkatkan kecintaan warga terhadap kota yang sudah berusia 813 tahun.
"Tadi pagi telah kita gelar jalan santai gemilang, mungkin ada 30 ribu orang yang ikut. Minggu depan juga ada zikir akbar. Saya harap zikir nantinya dihadiri lebih banyak warga, bisa sampi 35 ribu atau 40 ribu jemaah. Harus lebih banyak dari peserta jalan santai," harap Aminullah.
Dengan sejumlah kegiatan yang dilaksanakan, Aminullah berharap rasa memiliki kota ini semakin menancap dihati warga. "Ketika rasa memiliki sudah menancap dihati, maka kita akan selalu tergerak untuk mencintai dan memelihara kota kita. Saya juga minta kita terus warga mengawal penegakan syari'at Islam," ajak Aminullah sambil berharap, lewat turnamen ini silaturrahmi terus terjalin, baik sesama warga maupun sesama stakeholder sepakbola.
Sementara itu, ketua panitia T Novizal Aiyub melaporkan turnamen ini diikuti oleh 12 klub, terdiri dari 9 tim Kecamatan, Pemko FC, PDAM Tirta Daroy dan Dispora FC
Turnamen ini menggunakan sistem setengah kompetisi yang terdiri dari dua fase gugur. Fase gugur pertama memperebutkan 6 tiket ke babak kedua, fase gugur kedua memperebutkan 3 tiket. 3 tim tersisa akan berlaga di final segitiga.
Turnamen ini menyediakan hadiah Rp. 50 juta rupiah, dimana juara pertama meraih Rp. 25 juta plus tropi. Juara II disediakan hadiah Rp 15. Juta dan juara III mendapatkan hadiah Rp. 8 juta.
Panitia juga menyediakan uang pembinaan untuk pemain terbaik dan top skor masing-masing Rp. 1 juta.
Pemko Bungkam Baiturrahman 3-0
Pada laga perdana turnamen ini, Pemko FC yang diperkuat langsung Aminullah 'Carlos' Usman berhasil membungkam lawannya Kecataman Baiturrahman dengan skor telak, 3-0.
Carlos sendiri tampil prima di laga ini. Crosing-crosingnya membuat lini depan Pemko dimanjakan. Aksi Carlos dilaga ini juga mengundang decak kagum penonton yang hadir di lapangan Jasdam IM. Lini depan Pemko yang dihuni salah-satu legiun asing, Sergio dan Mulyadi Lamno ikut merasakan servis pemain kidal ini
Baru menit ke 8 menit usia pertandingan, Carlos sudah mengancam lewat tendangan kerasnya, namun berhasil diselamatkan oleh kiper Baiturrahman, Monte.
Gol untuk Pemko tercipta di menit 14, sebuah umpan silang dari sisi kiri pertahanan Baiturrahman yang dilepaskan Ramadhana berhasil diselesaikan oleh Segio dengan tandukan
Tertinggal 0-1, Baiturrahman yang diperkuat Andi, Imam, Eko, Zaki, Efril dkk merespon. Berkali-kali anak asuh Kurniawan mencoba membalas lewat serangan balik, namun selalu kandas dipertahanan Pemko yang dikawal Helza, Jati, Efendi dan Ramadhana.
Bahkan Pemko berhasil melebarkan jarak dimenit 18 lewat tendangan keras Dian Ardiansyah. Gol ini menjadi gol terakhir dibabak pertama.
Memasuki babak kedua, Baiturrahman memasukkan sejumlah pemain. Strategi ini dilakukan untuk mencoba mencuri gol balasan. Tercatat benerapa kali lini depan Baiturrahman mendapatkan peluang. Namun finishing touch yang buruk membuat Baiturrahman tak kunjung mendapatkan gol balasan.
Sebaliknya Pemko kembali mencetak gol. Pemain asing asal Pantai Gading, Sergio kembali mencatakan namanya dipapan skor dan menutup laga untuk kemenangan Pemko 3-0.(h)