DIALEKSIS.COM | Jakarta - Bupati Nagan Raya, Provinsi Aceh, Dr. Teuku Raja Keumangan, S.H., M.H., menghadiri audiensi yang digelar oleh Badan Kepegawaian Negara Republik Indonesia (BKN RI) di Aula BKN Pusat, Jakarta, Kamis (3/7/2025).
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Gubernur Aceh, H. Muzakir Manaf, serta seluruh bupati dan wali kota dari berbagai kabupaten/kota di Provinsi Aceh. Kedatangan rombongan kepala daerah Aceh disambut langsung oleh jajaran pimpinan BKN Pusat.
Audiensi tersebut membahas sejumlah agenda penting, termasuk tindak lanjut hasil seleksi CPPPK Tahap II Tahun Anggaran 2024 dan penguatan manajemen kepegawaian di daerah.
Bupati yang akrab disapa TRK ini hadir bersama sejumlah pejabat Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, antara lain Sekretaris Daerah Ir. H. Ardimartha, Kepala BKPSDM Zulfikar Irhas, S.H., M.H., Sekretaris BKPSDM Said Azman, S.E., M.M., Kabid Mutasi dan Inka Nasrun, S.T., serta Kabag Prokopim Arafik, M.P.A.
Usai kegiatan, Bupati TRK menegaskan bahwa kehadiran Pemerintah Kabupaten Nagan Raya merupakan bentuk dukungan konkret terhadap kebijakan nasional di bidang kepegawaian.
“Audiensi dengan Kepala BKN dan jajaran ini sangat bermanfaat bagi kami dalam upaya memperkuat tata kelola pemerintahan, khususnya di bidang kepegawaian,” ujar TRK.
Ia juga menyampaikan harapannya agar pemerintah pusat segera memberikan kejelasan nasib para calon PPPK dari berbagai kategori, mengingat peran dan pengabdian mereka sangat dibutuhkan di daerah.
“Bersama Bapak Gubernur Aceh, kami mendorong agar ada kepastian bagi para calon PPPK, karena kontribusi mereka sangat berarti bagi pelayanan publik di tingkat daerah,” tambahnya.
Menurut TRK, pertemuan ini memberikan banyak wawasan strategis, terutama terkait arah kebijakan kepegawaian nasional serta pengembangan kualitas manajemen ASN.
“Kami memperoleh banyak pemahaman baru, terutama dalam percepatan transformasi digital layanan kepegawaian yang kini menjadi prioritas nasional,” ungkapnya.
Dalam momen tersebut, Bupati TRK juga menyerahkan plakat bergambar lambang Kabupaten Nagan Raya kepada Kepala BKN RI, Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, S.H., M.H., sebagai bentuk penghormatan dan apresiasi atas sinergi antara pemerintah daerah dengan institusi kepegawaian nasional.
Sementara itu, Gubernur Aceh, H. Muzakir Manaf, turut menyerahkan cenderamata berupa gelang giok khas Nagan Raya kepada Kepala BKN RI. Gelang ini melambangkan kekuatan, keindahan, dan semangat persaudaraan antara Aceh dan lembaga pusat.
Dalam sambutannya, Kepala BKN RI Prof. Zudan Arif Fakrulloh menekankan pentingnya keselarasan arah kebijakan kepegawaian nasional dan penerapan manajemen talenta yang efektif di setiap instansi pemerintah.
“BKN berperan sebagai pengelola sumber daya ASN secara nasional. Kami ini seperti HRD-nya ASN Indonesia, berfungsi sebagai manajer SDM bagi seluruh instansi,” ujar Zudan.
Ia juga menyatakan komitmennya untuk terus mendorong kebijakan afirmatif yang mendukung kebutuhan daerah, termasuk Aceh, selama sesuai dengan prinsip regulasi nasional.
“Aceh memiliki karakteristik tersendiri. Kami mendengar, memahami, dan siap memfasilitasi aspirasi daerah sepanjang sejalan dengan prinsip meritokrasi dan tata kelola pemerintahan yang baik,” tambahnya.
Rangkaian kegiatan ditutup dengan penandatanganan Komitmen Bersama antara Gubernur Aceh, para bupati dan wali kota se-Aceh, serta pimpinan BKN RI. Penandatanganan ini menjadi simbol sinergi dan dukungan penuh terhadap agenda reformasi birokrasi nasional dan penguatan manajemen ASN yang profesional, modern, dan berbasis kompetensi.