Menteri PAN-RB Rini Widyantini menyapa langsung Bupati Nagan Raya, Dr. Teuku Raja Keumangan, S.H., M.H. (akrab disapa TRK), yang turut hadir dalam acara Peresmian Mal Pelayanan Publik Triwulan II tahun 2025. [Foto: Tangkapan layar YouTube Kementerian PANRB]
DIALEKSIS.COM | Jakarta - Pemerintah Kabupaten Nagan Raya mencatat tonggak penting dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan publik dengan diresmikannya Mal Pelayanan Publik (MPP) oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB).
Launching serentak 13 MPP di sejumlah kabupaten/kota di Indonesia, termasuk Nagan Raya, dilaksanakan secara resmi oleh Menteri PAN-RB, Rini Widyantini, Rabu (11/6/2025).
Dalam kegiatan peresmian tersebut, Menteri Rini Widyantini menyampaikan apresiasi atas pencapaian yang diraih Pemkab Nagan Raya dalam membangun sistem pelayanan publik yang terintegrasi, modern, dan lebih dekat dengan masyarakat. Ia menilai kehadiran MPP menjadi bukti konkret semangat reformasi birokrasi di tingkat daerah.
Pasca peresmian, Menteri PAN-RB menyempatkan diri menyapa langsung Bupati Nagan Raya, Dr. Teuku Raja Keumangan, S.H., M.H. (akrab disapa TRK), yang turut hadir dalam acara tersebut. Dalam pertemuan singkat namun penuh makna, Bupati TRK menyampaikan bahwa meski MPP Nagan Raya telah resmi diluncurkan, masih sangat dibutuhkan pendampingan, supervisi, dan penguatan kapasitas dari Kementerian PAN-RB agar pelayanan publik benar-benar berjalan optimal dan menyentuh kebutuhan masyarakat secara menyeluruh.
"Kami sangat mengapresiasi dukungan dari Ibu Menteri, dan kami berharap KemenPAN-RB terus menjadi mitra kami dalam menyempurnakan sistem dan kualitas pelayanan publik di Nagan Raya. Kami ingin pelayanan tidak hanya sekadar tersedia, tapi benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," ungkap TRK.
Dalam sesi bincang-bincang santai bersama Menteri PAN-RB, Bupati TRK secara terbuka mengundang Rini Widyantini untuk berkunjung langsung ke Kabupaten Nagan Raya. Ia menyampaikan bahwa kunjungan tersebut akan menjadi kesempatan baik bagi Menteri untuk melihat langsung geliat pelayanan publik di daerah tersebut, sekaligus merasakan pengalaman spiritual di Masjid Giok ikon religius dan budaya kebanggaan masyarakat Nagan Raya dan dunia. Satu satunya hanya di dunia.
"Selain itu, kami juga ingin menunjukkan berbagai inovasi layanan publik yang telah kami terapkan di daerah, sekaligus memperkenalkan hasil-hasil kerajinan tangan UMKM lokal binaan Pemkab yang siap tampil di hadapan Menteri sebagai wujud kolaborasi antara pelayanan publik dan pemberdayaan ekonomi masyarakat," tambah TRK.
Sebagai penutup, Bupati TRK menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Nagan Raya untuk menjadikan MPP bukan hanya sebagai gedung pelayanan, tetapi juga sebagai simbol hadirnya negara dalam memberikan layanan yang cepat, transparan, dan akuntabel.
“MPP ini bukan sekadar fisik bangunan, tetapi wujud nyata niat baik pemerintah untuk melayani dengan hati. Kami ingin menjadikan Nagan Raya sebagai contoh bahwa pelayanan publik yang humanis dan berbasis lokal bisa diwujudkan. Untuk itu, kami titip harapan kepada KemenPAN-RB agar terus membimbing dan mendampingi kami. Semoga kunjungan Ibu Menteri nantinya ke Nagan Raya menjadi momen indah yang membuka ruang kolaborasi lebih luas dan menguatkan semangat pelayanan dari daerah untuk Indonesia,” tutup Bupati TRK dengan senyum hangat yang menyiratkan harapan besar. [arn]
Sebelumnya
