Rabu, 02 April 2025
Beranda / Pemerintahan / Dishub Aceh Siapkan 49 Posko Terpadu untuk Antisipasi Arus Mudik 2025

Dishub Aceh Siapkan 49 Posko Terpadu untuk Antisipasi Arus Mudik 2025

Sabtu, 29 Maret 2025 21:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Arn

Kepala Dinas Perhubungan Aceh, Teuku Faisal. Foto: doc Dialeksis.com


DIALEKSIS.COM | Aceh - Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Aceh memperkuat kesiapan pelayanan mudik Lebaran 2025 dengan membuka 49 posko pelayanan terpadu di seluruh wilayah Aceh. Posko yang beroperasi sejak 21 Maret hingga 11 April 2025 ini tersebar di lokasi strategis seperti pelabuhan, bandara, terminal, dan titik keramaian lainnya.

Untuk memastikan hal itu, Dialeksis menghubungi Kepala Dinas Perhubungan Aceh, Teuku Faisal, menjelaskan bahwa posko ini merupakan bentuk antisipasi lonjakan pemudik selama periode mudik. 

“Selain 49 posko dari Dishub provinsi dan kabupaten/kota, terdapat tambahan posko dari kepolisian. Total personil yang ditugaskan mencapai 579 orang untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pemudik,” ujarnya kepada Dialeksis (Sabtu, 29/03/2025)

Posko terpadu ini difokuskan untuk memberikan layanan informasi, pemeriksaan kendaraan, hingga bantuan darurat. Faisal menekankan pentingnya kolaborasi antarinstansi. 

“Kami berkoordinasi dengan Polisi Lalu Lintas, BPBD, dan dinas terkait untuk memitigasi kemacetan dan kecelakaan,” tambahnya.

Faisal memberikan sejumlah imbauan kepada pemudik, bagi pengemudi kendaraan pribadi: pastikan kondisi kendaraan prima, termasuk rem, ban, dan lampu. Pengemudi wajib istirahat cukup, menghindari kecepatan tinggi, serta mematuhi rambu dan batas muatan. 

“Pantau prakiraan cuaca, terutama di jalur rawan seperti Aceh Tengah dan Aceh Selatan,” pesannya.

Bagi pengguna angkutan umum pesan Kadishub Aceh, Beli tiket di loket resmi atau platform terpercaya untuk menghindari calon. “Waspadai penawaran tiket di luar harga normal,” tegas Faisal.

“Posko terpadu sangat membantu, terutama untuk konsultasi rute alternatif jika terjadi kemacetan,” ujarnya.

Faisal berharap langkah ini mampu menekan angka kecelakaan dan gangguan arus mudik. “Kami targetkan zero accident selama periode ini. Keselamatan adalah prioritas utama,” tutupnya.

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI