Peran Industri Hulu Migas di Expo PKA 7
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - PT Medco E&P Malaka (Medco E&P) bersama Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) menampilkan peran industri hulu migas di Expo PKA 7.
Keikut sertaan ini dilakukan PT Medco E&P Malaka sebagai bagian untuk ikut serta dalam upaya mendukung kemajuan Provinsi Aceh, baik di bidang ekonomi maupun budaya.
Melalui Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) VII di Banda Aceh, pada 4 – 13 Agustus. Kegiatan ini juga menjadi ajang sosialisasi bagi BPMA dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) terkait peran industri hulu migas di Aceh.
Medco E&P Malaka dalam booth-nya menampilkan informasi tentang peran industri hulu migas bagi kemajuan Provinsi Aceh. Poster-posternya menampilkan Medco E&P Malaka yang merupakan perusahaan migas pertama yang berhasil mengembangkan gas di Blok A, Aceh Timur pasca perdamaian Aceh.
Lebih dari 450 BCF cadangan gas dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan industri domestik. Juga, potensi gas tambahan sebesar 5 TCF akan dikembangkan untuk menghasilkan pembangkit listrik sehingga dapat mendukung pertumbuhan kebutuhan listrik di Sumatera.
Medco E&P Malaka juga menampilkan informasi tentang pemberdayaan masyarakat di sekitar area operasi, diantaranya program pengembangan ekonomi lokal di bidang pertanian dan perkebunan ramah lingkungan berkelanjutan, budidaya lebah madu Trigona, peternakan domba modern, peningkatan kualitas pendidikan melalui Medco mengajar dan program bidang kesehatan melalui pembangunan rumah sakit RSUD dr. Zubir Mahmud.
Setelah pembukaan EXPO, Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah menyempatkan berkunjung ke booth BPMA dan KKKS Aceh sambil berdialog terkait peran strategis industri Migas Aceh"Kami berharap dengan keikutsertaan ini, Medco E&P Malaka dan BPMA dapat memberikan informasi kepada masyarakat dan pemangku kepentingan di Aceh tentang pentingnya peran industri hulu migas di Aceh bagi kemajuan Bangsa dan Negara," ujar General Manager Medco E&P Malaka Susanto. (adv)