kip lhok
Beranda / PKA7 / Tangke dan Rial-Doni Tampil di Bustanussalatin

Tangke dan Rial-Doni Tampil di Bustanussalatin

Selasa, 14 Agustus 2018 23:30 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Grup band etnik Aceh, Tangke dan musisi Rial-Doni meramaikan panggung Suwa di Taman Bustanussalatin, Banda Aceh, Selasa 14 Agustus 2018 malam.

Panggung Suwa yang aktif selama pergelaran Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) VII merupakan panggung alternatif bagi seniman muda untuk unjuk kreativitas di atas panggung.

Project Manager Suwa PKA VII, Tejo mengatakan, grup band Tangke dan Rial-Doni akan memberi nuansa meriah di panggung Suwa. Ia berharap, masyarakat yang mempunyai waktu luang untuk datang menyaksikan penampilan panggung yang akan disuguhkan di panggung Suwa nanti.

"Selama PKA VII, panggung Suwa biasa diisi anak-anak muda dan pelajar yang tampilin seni kreasi. Panggung ini memang tujuannya untuk unjuk kreativitas seniman muda. Malam ini kita undang Tangke dengan Rial-Doni, supaya ramai dan sejiman muda lainnya makin semangat," kata Tejo, Selasa 14/8/2018

Tangke dan Rial-Doni bakal tampil usai Isya malam ini. Selain mereka, ikut tampil juga beberapa musisi dan penari muda di panggung Suwa. Di samping itu, terdapat juga pameran karya dan produk UMKM serta pameran foto budaya di Taman Bustanussalatin.

Plt. Gubernur Aceh, Nova Iriansyah saat membuka panggung Suwa minggu lalu mengatakan, event Suwa nenjadi ruang bagi anak muda untuk mengeluarkan kreativitasnya di depan publik. Event Suwa sendiri menjadi rangkaian untuk mensukseskan PKA ke VII.

Nova memuji kaum milenial di Aceh yang semakin berani tampil di ruang-ruang publik. Ia berharap Suwa bisa menjadi wadah atau langkah kreatif yang dilakukan oleh komunitas tertentu. Kreativitas, kata Nova, bagian yang tak terpisahkan dari sendi-sendi kehidupan bermasyarakat.

Namun, ia mengingatkan bagi kaum muda yang memiliki karya, agar tidak berpuas diri bila hasil karyanya tampil. Tapi, lebih mengasah kemampuannya untuk bisa menjadi lebih baik lagi.

"Suwa juga bisa jadi segmen kecil dari kreatifitas, ini bisa jadi pemantik kemajuan anak-anak muda Aceh," sebutnya (adv)

Keyword:


Editor :
Jaka Rasyid

riset-JSI
Komentar Anda