Ilustrasi logo Partai Solidaritas Indonesia. Foto: net

DIALEKSIS.COM | Nasional - Sejumlah calon legislator (caleg) dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) berhasil mengumpulkan suara secara signifikan di wilayah pemilihan (dapil) masing-masing dalam Pemilihan Legislatif 2024.

Mereka memiliki potensi untuk memperoleh kursi di DPR apabila PSI berhasil melewati ambang batas parlemen sebesar empat persen. Beberapa caleg yang berpotensi memperoleh kursi di Senayan berasal dari dapil Jawa Tengah V dan DKI Jakarta II.

Namun, bila PSI tidak berhasil mencapai ambang batas, maka para caleg tersebut harus rela melepaskan kursi mereka untuk diisi oleh orang lain. Berikut adalah daftar caleg PSI yang berpotensi memasuki Senayan jika partai yang dipimpin oleh Kaesang Pangarep itu berhasil melewati ambang batas parlemen.

1. Cynthia Riza

Cynthia merupakan caleg PSI untuk wilayah pemilihan (dapil) Jawa Tengah V. Terdapat delapan kursi yang diperebutkan di dapil tersebut.

Berdasarkan perhitungan suara metode sainte lague, dari delapan kursi di dapil tersebut, PSI berpeluang untuk mendapatkan satu kursi, dengan Cynthia sebagai kandidat utama karena memperoleh suara tertinggi, yaitu 60.003 suara, berdasarkan hasil pemungutan suara.

2. Ade Armando

Ade mencalonkan diri sebagai caleg untuk dapil 'neraka' Jakarta II, yang meliputi wilayah Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, dan pemilih dari luar negeri. Terdapat tujuh kursi yang diperebutkan di dapil ini. Berdasarkan perhitungan suara metode sainte lague, Ade memiliki peluang untuk mendapatkan salah satu kursi di dapil tersebut, dengan memperoleh 54.199 suara.

3. Grace Natalie

Grace mendapatkan suara tertinggi di dapil Jakarta III, yakni 193.556 suara, mengungguli caleg petahana dari NasDem, Ahmad Sahroni, dan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, keponakan Prabowo Subianto.

Grace berpotensi menduduki satu dari delapan kursi yang diperebutkan di dapil tersebut, dengan sumbangan hampir setengah dari total suara PSI di dapil tersebut, yaitu 305.291 suara.

4. Paulus Totok Lusida

Paulus mencalonkan diri sebagai caleg dari dapil Jawa Timur I. Terdapat 10 kursi yang diperebutkan di dapil tersebut. PSI memiliki peluang untuk mendapatkan satu kursi jika berhasil melewati ambang batas parlemen, dengan Paulus sebagai kandidat potensial yang memperoleh 45.239 suara.

5. Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka

Isyana Bagus Oka berpotensi masuk ke DPR jika PSI berhasil melewati ambang batas parlemen. Isyana memperoleh 78.140 suara di dapil Banten III, yang memiliki 10 kursi yang diperebutkan. Jika PSI tidak berhasil melewati ambang batas, maka posisi Isyana kemungkinan akan digantikan oleh caleg dari PDIP, Marinus Gea. Dengan demikian, akan ada dua caleg yang menduduki kursi DPR dari PDIP di dapil ini, salah satunya adalah Rano Karno.