PB HUDA Klarifikasi Penyataan Dukungan Politik Ketua HUDA Aceh Tengah
Font: Ukuran: - +
Ketua Bidang Media dan Hubungan Masyarakat PB HUDA Dr. H. Teuku Zulkhairi, MA. [Foto: for Dialeksis.com]
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Pernyataan dukungan politik Tgk Kasyandi Abi Putih dengan mengatasnamakan sebagai Ketua Himpunan Ulama Dayah Aceh (HUDA) Aceh Tengah untuk mendukung salah satu bakal calon kandidat dalam Pilkada Aceh tidak sejalan dengan khittah organisasi HUDA yang bersikap netral dalam politik. Hal ini sebagaimana pernyataan beliau yang dimuat di media online dialeksis.com pada Senin (5/8/2024).
Demikian disampaikan Ketua Bidang Media dan Hubungan Masyarakat PB HUDA Dr. H. Teuku Zulkhairi, MA kepada Dialeksis.com. Selasa (6/8/2024).
"Pernyataan sikap mendukung salah satu kandidat dalam Pilkada Aceh seharusnya tidak dilakukan dengan mengatasnamakan organsiasi (HUDA). Sebab, secara organisasi HUDA bersikap netral dalam politik. Dan secara organisasi HUDA juga tidak berpolitik praktis," ucap Teuku Zulkhairi.
HUDA merupakan organisasi tempat berhimpun ulama-ulama dayah di Aceh untuk mendidik ummat dan memberikan solusi atas ragam persoalan yang dihadapi masyarakat dan bangsa.
"Dukungan pengurus HUDA kepada kandidat dalam Pilkada Aceh, seperti yang dilakukan Tgk Kasyandi Abi Putih tidak boleh mengatasnamakan HUDA secara organisasi. Apalagi, SK kepengurusan kepada Tgk Kasyandi Abi Putih juga masih dalam proses dibuat oleh Pengurus Besar (PB) HUDA," jelasnya.
Jadi, secara organisasi, sebelum menerima SK kepengurusan maka belum bisa mengatasnamakan sebagai pengurus sampai setelah SK dikeluarkan oleh PB HUDA.
"PB HUDA menghormati pilihan politik masing-masing pengurus. Namun, PB HUDA perlu menekankan bahwa sikap politik pengurus HUDA dalam Pilkada tidak bisa mengatasnamakan HUDA secara organisasi. Bukan hanya di Tingkat wilayah, tapi juga di tingkat PB (Pengurus Besar) HUDA," pungkas Teuku Zulkhairi. [*]
- PB HUDA Keluarkan Rekomendasi Ajak Masyarakat Memilih Pemimpin yang Berakhlakuk Karimah
- Rektor UIN Ar-Raniry: Tiga Prototipe Kepemimpinan Sebagai Pemimpin Ideal untuk Aceh
- Polres Aceh Utara Klarifikasi Kasus Warga Meninggal Usai ditangkap Polisi
- Klarifikasi Jokowi: Menegaskan Fakta Terkait Kritik dan Program Sosial