Pernyataan Kasibun Daulay Merusak Harmonisasi Sesama Kader PKS
Font: Ukuran: - +
Razikin bersama Calon Legeslatif DPR RI Dapil Aceh, Rafly Kande. [Foto: for Dialeksis.com]
DIALEKSIS.COM | Aceh - Pasca pesta demokrasi Pilpres dan Pileg 2024 l, berbagai polemik terhadap pelaksanaannya masih hangat diperbincangkan bahkan hingga ke jalur hukum sesuai mekanisme yang berlaku, baik sengketa dan persoalan politik lainnya.
Namun berbeda dengan hingar bingar politik tersebut, salah seorang Calon Legeslatif DPR RI Dapil Aceh, Rafly Kande malah mendapatkan tudingan dan tuduhan yang negatif oleh salah seorang advokat terkemuka dan juga kader partai PKS Kasibun Daulay.
Dimana dalam statementnya Kasibun telah mengeluarkan asumsi yang bertentangan dengan kenyataan di lapangan, pernyataan tersebut dapat merusak harmonisasi internal di tubuh partai tersebut. Hal ini disampaikan oleh salah seorang tim Rafly Kande, Razikin menanggapi pernyataan Kader PKS tersebut pada salah satu media online.
" Perlu kami tegaskan, sejak 14 Februari - 28 Maret 2024 kami melakukan pelengkapan data dan kami tidak sedikitpun melakukan manuver politik apapun demi mendongkrak kemenangan Rafly Kande Caleg DPR RI dari PKS dengan cara-cara yang kurang fair," ucap Razikin dalam keterangan persnya di Banda Aceh, Jumat (29/3/2024).
Dalam keterangan tersebut, Razikin menyesalkan tuduhan yang dilayangkan Kasibun, di mana pihaknya disebut tidak menjaga nama baik partai, pernyataan itu menurutnya suatu kesalahan besar, karena selama ini pihaknya mengunci persoalan internal agar tidak menjadi konsumsi publik.
" Dan kami sangat menghormati proses dan mekanisme yang berlaku di partai," sebut Razi.
Menurutnya, apa yang disampaikan dalam media online tersebut hanya asumsi pribadi yang bersangkutan, pasalnya hal itu sangat bertolak belakang dengan realita di lapangan termasuk hubungan Rafly Kande dengan. Gufran.
" Kami melihat tidak ada persoalan apapun antara Bang Rafly Kande dan Bang Gufran. Jika di luar sana ada pihak atau individu mengatakan ada persoalan, perlu kita tanyakan integritasnya dalam menjaga marwah partai," ucap Razi.
Ia berharap, agar kader partai PKS yang telah terlanjur mengeluarkan stetment yang menurutnya dapat memperkeruh suasana itu agar bertabayyun sebelum memberikan sebuah keterangan atau asumsi yang akan di konsumsi publik.
" Harapan kami, Kasibun Daulay sebagai kader partai menjadi penjaga dan memberikan keteduhan pada suasana saat ini, bukan sebaliknya dengan membuat statement yang tidak penting," tutup Razi [Rls]