Ridwan Kamil dan Suswono saat acara deklarasi pasangan itu di Jakarta, Senin (19/8). Foto: Antara/Muhammad Adima

DIALEKSIS.COM | Jakarta - Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus secara resmi mendeklarasikan pasangan Ridwan Kamil (RK) dan Suswono sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta untuk Pilkada 2024 pada Senin, 19 Agustus.

KIM Plus, yang terdiri dari 12 partai politik pendukung, mencakup Golkar, Gerindra, Demokrat, PAN, PSI, Gelora, Garuda, PKB, PKS, Perindo, PPP, dan NasDem. Koalisi ini sukses menggalang dukungan hampir dari seluruh partai politik di DKI Jakarta, kecuali PDIP.

Ridwan Kamil, yang kini menjadi kader Partai Golkar dan menjabat sebagai Wakil Ketua Umum, memiliki rekam jejak panjang di dunia politik. Ia pernah menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat periode 2018-2023, serta Wali Kota Bandung periode 2013-2018. Sebelum terjun ke politik, RK dikenal sebagai arsitek dengan pendidikan S1 Teknik Arsitek di ITB dan S2 Master of Urban Design di University of California, Berkeley.

Di sisi lain, Suswono adalah kader PKS yang memiliki pengalaman panjang di pemerintahan. Karier politiknya dimulai sebagai Tenaga Ahli Menteri Kehutanan pada 1999-2001, sebelum terpilih menjadi anggota DPR RI periode 2004-2009. Selama masa jabatannya, ia dipercaya sebagai Wakil Ketua Komisi IV DPR dan kemudian menjabat sebagai Menteri Pertanian pada 2009-2014 di bawah kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Suswono juga pernah bertarung dalam Pilkada Brebes 2017, meski harus menerima kekalahan. Kini, PKS memperkenalkan julukan "Rawon" untuk pasangan Ridwan Kamil dan Suswono sebagai simbol kebersamaan dan kekuatan baru dalam kontestasi Pilgub DKI Jakarta 2024.

Deklarasi ini menandai langkah awal mereka dalam meraih dukungan masyarakat DKI Jakarta, dengan harapan dapat membawa perubahan positif dan kepemimpinan yang berintegritas.