Ini Ragam Agenda Atraksi Seni Budaya Dalam Pekan Kebudayaan Aceh Ke-8
Font: Ukuran: - +
Sekda Aceh, Bustami, SE, M.Si, didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Aceh, Ir. Mawardi, dan Kadisbudpar Aceh, Almuniza Kamal, S.STP, M.Si, saat memimpin rapat persiapan pelaksanaan PKA VIII di Gedung Serbaguna Setda Aceh, Banda Aceh, Jumat (27/10/2023). [Foto: Humas]
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke-8 yang akan digelar pada 4 sampai 12 November 2023 di Taman Sulthanah Safiatuddin, menyajikan ragam pameran serta atraksi seni dan budaya Aceh.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Aceh, Almuniza Kamal, dalam rapat persiapan pelaksanaan PKA ke-8, di Kantor Gubernur Aceh, Jumat, (27/10/2023).
Almuniza menyebutkan, agenda utama dalam PKA adalah pameran seni dan budaya Aceh. Adapun sejumlah pameran tersebut antara lain adalah pameran ekonomi rempah dari 23 kabupaten kota, pameran Bumdes, pameran sejarah budaya Aceh dari 20 komunitas, pameran seni rupa, dan pameran dari 23 Balai Pelestarian Budaya Provinsi.
Selain itu, di lokasi PKA juga dihelat pasar dan pameran produk budaya tradisional. Sebanyak 32 tenda perajin tradisional, 20 tenda makan dan minuman, 20 tenda kue Aceh akan mengisi arena PKA.
Sementara itu, di panggung utama PKA akan digelar ragam perlombaan seni dan budaya Aceh dalam rentan waktu 5-12 November. Diantaranya ada lomba balas pantun, musik tradisional, tari kreasi baru dan pertunjukan tari tradisional.
Lebih lanjut, Almuniza menyebutkan PKA ke – 8 juga akan menyajikan pawai budaya Aceh yang diikuti 2.025 peserta dari seluruh Aceh. Kegiatan pawai ini digelar pada 5 November, para peserta akan menyusuri jalanan di Kota Banda Aceh.
Pada hari yang sama, 5 November, juga digelar pawai kapal hias di Krueng Aceh. Kapal hias ini akan menyusuri Krueng Aceh dari jembatan Peunayong sampai jembatan Beurawe.
Selanjutnya pada tanggal 6 dan 7 November digelar sejumlah lomba di area Krueng Lamnyong. Lomba tersebut adalah kayoh jaloe, engrang dan geulayang tunangan.
Lebih jauh, Almuniza menyebutkan, PKA 8 juga menyajikan ragam kegiatan lainnya, yaitu, seminar internasional, business matching, Festival adat budaya dan Festival busana.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Aceh, Bustami, mengharapkan seluruh pihak yang terlibat dalam kepanitiaan dapat serius dan bekerja keras untuk menyukseskan PKA ke-8. Ia juga meminta peserta dari seluruh kabupaten kota memberikan tampilan terbaiknya dalam PKA kali ini.
“Saya berharap kepada kita semuanya dalam ruang rapat ini, mari lakukan yang terbaik agar PKA ke-8 ini lebih baik dari PKA sebelumnya,” pungkas Bustami. []