kip lhok
Beranda / /

  • PT PEMA Kirim 4000 Ton Sulfur Aceh ke Sulsel
    Ekonomi | 1 bulan lalu
    PT PEMA Kirim 4000 Ton Sulfur Aceh ke Sulsel

    DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Proses pengapalan 4000 ton sulfur dengan menggunakan kapal tongkang di Pelabuhan Kuala Langsa mulai dilakukan, Jumat (18/10/2024).

    Pengapalan kedua dengan tujuan pengiriman ke Sulawesi Selatan tersebut, langsung ditinjau oleh Direktur Utama PT Pema Faisal Saifuddin, Direktur Umum dan Keuangan Lukman Age serta perwakilan pembeli.

  • PT PEMA Lifting Perdana Komoditas Sulfur Melalui Pelabuhan Kuala Langsa
    Aceh | 7 bulan lalu
    PT PEMA Lifting Perdana Komoditas Sulfur Melalui Pelabuhan Kuala Langsa

    DIALEKSIS.COM | Langsa - Kolaborasi kedua Badan Usaha Milik Aceh (BUMA), PT Pembangunan Aceh (PT PEMA) dan PT Pelabuhan Kota Langsa (PEKOLA) sampai pada titik terang. Pada hari ini, rencana eksplorasi potensi sulfur Aceh yang telah diagendakan jauh-jauh hari telah terlaksana. 

  • Kuasa Hukum PT PEMA: Perizinan Operasi Trading Sulfur di Kuala Langsa Sudah Terpenuhi
    Polkum | 7 bulan lalu
    Kuasa Hukum PT PEMA: Perizinan Operasi Trading Sulfur di Kuala Langsa Sudah Terpenuhi

    DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Pemberitaan terkait perdagangan Sulfur yang dilakukan oleh PT. Pembangunan Aceh (PT. PEMA) sebuah Badan Usaha Milik Aceh menimbulkan berbagai pendapat terkait dengan tudingan bahwa perizinan terkait perdagangan Sulfur yang di tempatkan di Pelabuhan Kuala Langsa, Desa Kula Langsa Kota Langsa tidak miliki izin dan berdampak negatif pada lingkungan.

  • PT PEMA: Operasional Kegiatan Sulfur di Kuala Langsa Sesuai SOP
    Aceh | 7 bulan lalu
    PT PEMA: Operasional Kegiatan Sulfur di Kuala Langsa Sesuai SOP

    DIALEKSIS.COM | Kuala Langsa - Aktivitas Operasional Lifting Sulfur yang dilakukan oleh PT Pembangunan Aceh (PEMA) Perseroda bekerjasama dengan BUMD Kota Langsa dalam hal ini PT Kota Langsa (Pekola) tengah menjadi sorotan. Pasalnya kegiatan operasi tersebut dituding tidak memiliki izin operasi penyimpanan Sulfur yang selama ini disimpan di salah satu Gudang di Pelabuhan Kuala Langsa dan mencemari lingkungan sekitar pelabuhan, Sabtu, 30/03/2024.