kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Dosen USK Kembangkan Penggunaan Alat Pemberi Pakan Udang Otomatis di Alue Naga

Dosen USK Kembangkan Penggunaan Alat Pemberi Pakan Udang Otomatis di Alue Naga

Rabu, 14 Desember 2022 12:00 WIB

Font: Ukuran: - +


[Foto: For Dialeksis]

Cara Kerja Auto Feeder 

Di tambak Tuwanku Yafis pemberian pakan dilakukan selama 5 kali dalam sehari. Hal ini dikarenakan berdasarkan hasil penelitian, udang yang diberikan pakan secara rutin dan tepat waktu minimal 5 kali satu hari mengalami pertumbuhan yang cukup baik.

Adapun jarak pemberiannya dilakukan selama 3,5 jam. Dalam 3,5 jam tersebut autofeeder akan melontarkan pakan berkali-kali hingga pakan di dalam alat tersebut habis.

“Kemudian diisi pakan lagi,” ucapnya

Auto Feeder yang digunakan oleh mita Tuwanku Yafis akan mengeluarkan pakan selama 1 menit setiap lemparannya.

Setelah 1 menit, motor pemutar pakan akan berhenti atau delay selama 1 - 4 menit, disesuaikan dengan kebutuhannya. Alat yang dapat menampung pakan sebanyak 15 kg ini dapat melemparkan pakan sejauh 1-3 meter.

Berdasarkan sistem kerja auto feeder tersebut, ikan dan udang akan makan secara bergantian antara yang satu dengan yang lainnya. Khususnya untuk udang, mereka akan mendapat pakan lebih dulu akan menyelesaikan proses makannya selama satu jam. Dalam waktu tersebut, udang yang belum mendapat pakan akan mendapatkannya pada lemparan pakan selanjutnya.

“Rombongan udang tahap pertama pergi makan dan akan diikuti rombongan tahap kedua, dan terus berlanjut seterusnya,” ucap Tuwanku Yafis.

Selanjutnya »     Peletakan AlatJumlah penggunaan auto fee...
Halaman: 1 2 3 4
Keyword:


Editor :
Alfatur

riset-JSI
Komentar Anda