kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / PA Simpang Keuramat Semprot Disinfektan Masjid, Ini Pesan Tgk Nazaruddin

PA Simpang Keuramat Semprot Disinfektan Masjid, Ini Pesan Tgk Nazaruddin

Jum`at, 03 April 2020 08:30 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM | Aceh Utara - Semakin hari, wabah virus corona (Covid-19) semakin mengkhawatirkan. Ini membuat Partai Aceh Kecamatan Simpang Keuramat terus bergerak dan mengajak segenap elemen untuk turut memerangi penyebaran virus Covid-19 mematikan tersebut.

Kamis (2/4/20200) Partai Aceh Kecamatan Simpang Keuramat bersama Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) Aceh Utara bergerak melakukan penyemprotkan disinfektan, di seluruh masjid di Kecamatan Simpang Keuramat.

Pengurus Partai Aceh Simpang Keuramat, Tgk Nazaruddin dan Ulee Sagoe KPA Teungku Di Keuramat, bersama MRI Aceh Utara melakukan kegiatan ini seharian penuh dengan didampingi oleh perwakilan Muspika Kecamatan Simpang Keuramat.

Tgk Nazar mengatakan, kegiatan ini dilakukan atas kerjasama dengan MRI Aceh Utara, karena merasa perlu untuk menjaga sarana ibadah dari ancaman penyebaran virus Covid-19.

“Semua ini merupakan bentuk bakti kita bersama dalam menjadikan masyarakat agar terhindar dari wabah Covid 19 untuk pencegahan dini,” kata Tgk Nazar. 

"Ada 7 Masjid di dua kemukiman se Kecamatan Simpang Keuramat yang kita lakukan penyemprotan dinsifektan. Kegiatan ini kita lakukan sebagai bentuk upaya pencegahan virus Covid-19. Sehingga sarana ibadah (masjid) selalu menjadi prioritas perhatian kita,” ujar Tgk Nazaruddin yang juga Anggota DPRK Aceh Utara Fraksi Partai Aceh.

Tgk Nazar yang juga merupakan putra asli Simpang Keuramat ini, mewakili Partai Aceh Simpang Keuramat mengucapkan terima kasih kepada MRI Aceh Utara dan kecamatan atas kerjasamanya dalam kerja bakti ini.

Pria yang akran disapa dengan Gure ini menghimbau kepada masyarakat agar tidak panik terkait setiap informasi wabah corona ini dari sumber yang tidak valid. 

"Yang paling penting jaga kesehatan selalu. Bulan Ramadan di depan mata. Mudah-mudahan wabah penyakit segera hilang. Sehingga malam-malam Ramadan di Aceh akan kita lalui seperti yang Ramadan sebelumnya," pungkasnya.

Keyword:


Editor :
Zulkarnaini

riset-JSI
Komentar Anda