DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Menjelang hari pemungutan dan penghitungan suara pemilu 2019, Komisi Independen Pemilihan (KIP) Banda Aceh menggelar bimbingan teknis bagi penyelenggara pemilu di tingkat Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Kota Banda Aceh. 

Kegiatan ini dilakukan serentak sejak Rabu (10/4/2019) hingga Sabtu (13/4/2019). Divisi Teknis Pemilu KIP Banda Aceh, Hasbullah mengatakan bimtek dilakukan untuk melatih dan meningkatkan kompetensi penyelenggara tingkat KPPS.

"Bimtek di tingkat KPPS merupakan teknis pelaksanaan. Teknis tersebut adalah aplikasi dari undang-undang tentang pemilu dan PKPU Pungut Hitung Suara. Apalagi nantinya akan ada lima jenis surat dan kotak suara yang membutuhkan kecermatan dan kesigapan para panyelenggara. Tidak hanya ketua atau bagian administrasi yang memilah kategori pemilih DPT, DPTb, atau DPK, tetapi juga bagian penjaga kotak dan celup tinta harus cermat dan teliti,"Jelas Hasbullah.

Pemahaman teknis, lanjutnya, penting untuk diberikan secara komprehensif dan simultan, mengingat petugas KPPS merupakan ujung tombak pelaksanaan pungut hitung suara pada 17 April mendatang.

"Mereka merupakan garda terdepan dalam pelaksanaan pemilu kita pada hari H, segala tahapan yang telah kita laksanakan puncaknya ada pada 17 Apri mendatang. Oleh sebab itu, petugas KPPS kita yang jumlahnya mencapai empat ribuan lebih harus kapabel, baik dari segi teknis pelaksanaan maupun profesionalitas di lapangan", kata Hasbullah

Hasbullah berharap bimtek yang diberikan PPK selama tiga hari mendatang mampu meningkatkan pengetahuan KPPS sehingga tidak terjadi permasalahan di tingkat TPS yang akan mempengaruhi proses rekapitulasi suara di tingkatan berikutnya. Adapun materi yang disampaikan terkait dengan pemungutan dan penghitungan suara, tata cara pengisian formulir C1 sampai dengan C7, tata cara pembukaan rapat pemungutan suara dan simulasi kecil tata cara menggunakan hak suara beserta tugas-tugas yang diemban KPPS.

"Kami ingin memastikan lewat bimtek ini, petugas KPPS Banda Aceh siap dan tidak ragu dalam menjalankan tugas pada 17 April mendatang. Kita berharap tidak ada permasalahan di tingkat TPS yang akan mempengaruhi hasil rekap secara berjenjang mulai dari tingkat kecamatan sampai nasional,"Pungkas Hasbullah

Bimtek yang dilaksanakan KIP Banda Aceh turut menggandeng petugas PPK dan PPS se-kota Banda Aceh dan diikuti sebanyak 4.144 petugas KPPS selama 3 hari yang akan mengisi 592 pos TPS pada 17 April mendatang. (Media Center KIP Kota Banda Aceh)