kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Plt Gubernur Apresiasi Kinerja Pelaku Peternakan di Aceh

Plt Gubernur Apresiasi Kinerja Pelaku Peternakan di Aceh

Senin, 15 Juli 2019 11:00 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM | Blangpidie - Pelaksana Tugas Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, mengapresiasi kinerja pelaku peternakan di seluruh Aceh. Dalam evaluasi pihaknya, disebutkan bahwa produktivitas ternak khususnya sapi di Aceh semakin baik.

"Inovasi bidang peternakan semakin bagus. Kita patut apresiasi itu," kata Nova saat menutup Expo Ternak tahun 2019 di Abdya, Minggu (14/07/2019).

Salah satu produktivitas peternakan Aceh adalah di bidanv produktivitas ternak sapi hasil Inseminasi Buatan (IB). Hasil produktivitas sapi IB tahun 2018 mencapai 52.215 ekor. Jika dikonversikan dalam rupiah, maka pendapatan petani di tahun itu mencapai 126 miliar dari anggaran yang dikucurkan sekitar 21 miliar. Hasil itu, menjadikan Aceh sebagai daerah ketiga terbaik dalam pelaksanaan IB tingkat nasional.

Nova menambahkan, hasil yang diperoleh itu membuktikan bukti perkembangan dunia peternakan di Aceh yang semakin baik. Ia berharap dukungan pemerintah pusat dalam hal ini Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan untuk terus memberikan perhatian pada Aceh.

Direktur Pakan Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Sri Widayati, mengharapkan angka itu bisa meningkat di tahun 2019 ini. Aceh, kata Sri merupakan daerah ke dua penghasil sapi terbesar di Sumatera setelah Sumatera Utara. Data BPS menyebutkan ada 672 ribu ekor sapi yang tersebar di suruh Aceh. Populasi itu diyakini bisa meningkatkan mengingat banyaknya lahan yang tersedia di Aceh.

"Iklim dan topografi di sini juga sangat cocok jika dilakukan pengembangan sapi Aceh," kata Sri Widayati.

Aceh juga punya kearifan lokal yaitu menyimpan jerami kering dalam berandang. Sri menyebutkan jika kearifan lokal itu diberikan sentuhan teknologi, maka kebutuhan pakan ternak sapi di Aceh akan senantiasa tercukupi.

Sri Widayati menambahkan, Pemerintah Daerah Aceh Barat Daya telah menawarkan lahan datar seluas 100 hektare untuk dijadikan instalasi pengembangan sapi Aceh. Ia menyebutkan, dirinya akan meneruskan penawaran itu sehingga cita-cita itu bisa diwujudkan. Bupati Abdya Akmal Ibrahim, meminta dukungan sehingga instalasi tersebut bisa diwujudkan.

"Kita ingin kembangkan pusat pembibitan di sini. Cita-cita sata sederhana, tiap tahun bisa membagi bibit kepada rakyat saya," kata Akmal. (pd/rel)

Keyword:


Editor :
Pondek

riset-JSI
Komentar Anda