DIALEKSIS.COM | Aceh Tengah - Wakil Bupati Aceh Tengah Firdaus mempromosikan kopi gayo dan destinasi wisata di daerah itu dalam rapat koordinasi pengelolaan keuangan daerah se Provinsi Aceh tahun 2019 yang digelar di kabupaten setempat.

"Kami mengajak pejabat dari kabupaten/kota di Aceh untuk menikmati kopi sepuasnya selama di Takengon dan juga berbelanja kerajinan khas berupa kerawang gayo serta mengunjungi destinasi wisata yang ada di sini," kata Wakil Bupati Aceh Tengah di Banda Aceh, Kamis (28/2/2019).

Ia menjelaskan kopi arabica merupakan salah satu komoditi unggulan di Kabupaten Aceh Tengah dan kini banyak digandrungi oleh masyakat dalam negeri dan juga luar negeri.

Firdaus menyebutkan kopi arabica asal dataran Tinggi Gayo tersebut telah diekspor ke 17 negara dengan tujuan terbesar untuk permintaan komoditas unggulan tersebut ditempati oleh Amerika Serikat.

"Kopi gayo memiliki cita rasa yang khas dan aromanya yang sangat luar biasa dan saat ini tren minum kopi arabica mengalami peningkatan. Kami berharap dengan kegiatan yang digelar di sini dapat dimanfaatkan oleh peserta untuk menikmati kopi gayo di daerah penghasil langsung," katanya.

Selain untuk menikmati kopi arabica sepuas-puasnya, Firdaus juga meminta peserta yang hadir dapat membeli kerawang gayo sebagai kenang-kenangan saat kembali ke kabupaten/kota masing-masing.

"Jadikanlah kerawang gayo sebagai buah tangan yang akan diberikan kepada keluarga dan juga nantinya dapat digunakan pada acara-acara yang digelar di daerah," katanya.

Orang nomor dua di Kabupaten Aceh Tengah tersebut juga mengajak pejabat yang hadir dari seluruh kabupaten/kota di Aceh untuk ikut serta dan mengambil peran dalam membangkitkan kerajinan budaya masyarakat di provinsi berpenduduk sekitar lima juta jiwa itu.

Pihaknya menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Aceh yang telah memilih kabupaten tersebut sebagai tuan rumah penyelenggaraan Rapat Koordinasi pengelolaan Keuangan daerah se-Aceh. (Disbudpar Aceh)