Wujudkan Visi, SMKN 2 Banda Aceh Teken MoU dengan Kolej Setapak Malaysia
Font: Ukuran: - +
Kepala SMKN 2 Banda Aceh, Baihaqi bersama pengawas pembina dan dewan guru, foto bersama dengan Pengarah Kolej Vokasional Setapak, Tuan Haji Azlan bin Saat dan tim tim setelah tukar cinderamata, Jumat (3/5/2024) lalu. [Foto: Humas Disdik Aceh]
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2 Banda Aceh menjalin kerja sama dengan Kolej Setapak dari negeri jiran Malaysia yang berlangsung di sekolah setempat pada Jum'at (3/5/2025) lalu.
Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala SMK Negeri 2 Banda Aceh, Baihaqi MPd dalam keterangannya, Selasa (7/5/2024).
Baihaqi mengatakan, kerja sama ini untuk mewujudkan visi sekolah yang ia pimpin dalam mempersiapkan sumber daya manusia yang religius, kompeten, berkewirausahaan dan berdaya saing global.
"Untuk mewujudkan visi itu diperlukan adanya upaya membina kerja sama dengan pihak-pihak internasional dalam hal pendidikan dan pelatihan teknologi dan vokasi," ujar Baihaqi.
Dijelaskannya, membangun kolaborasi internasional salah satunya menerima lawatan dari Kolej Vokasional Setapak Kuala Lumpur, Malaysia pada program kerja sama Indonesia-Malaysia.
Kata Baihaqi, kunjungan tersebut dihadiri sebanyak 22 orang tim dari negeri jiran termasuk salah seorang perwakilan wali peserta didik.
"Tujuannya adalah membina silaturrahmi dan melakukan penandatangan NoU (Note of Understanding) dalam hal Techmology Vocational Education and Training (TVET)," sebut Baihaqi.
Pihak mereka melihat langsung pembelajaran di bengkel SMK Negeri 2 Banda Aceh, Baihaqi menuturkan, mereka mengungkapkan, pelajar di sini sangat luar biasa semangat belajarnya apalagi ada dua orang anak yang akan mewakili Indonesia Word Skill di Paris, Perancis tahun depan.
"Ruang lingkup kerja sama yang disepakati dalam MoU meliputi program keahlian kejuruan yang tedapat di SMK Negeri 2 Banda Aceh seperti Teknik Ketenagalistrikan (Teknologi Elektrik), Teknik Elektronika (Teknologi Elektronik), Teknik Pemesinan (Teknologi Pemesinan Industri), Teknik Otomotif (Teknologi Automotif), Teknik Pengelasan dan Fabrikasi Logam (Teknologi Kimpalan), Teknik Konstruksi, Perumahan dan Desain Pemodelan Informasi Bangunan (Teknologi Binaan)," rincinya.
Baihaqi pun berharap ke depan bisa membina kolaborasi lebih dekat dengan wilayah Kuala Lumpur. [*]