Pemerintah Aceh Miliki Hampir 28 Ribu ASN, Perempuan Mendominasi

Asisten Administrasi Umum Sekda Aceh, Dr. H. Iskandar AP, S.Sos, M.Si, saat memimpin Apel Pagi di Lingkup Setda Aceh, Banda Aceh, Senin (6/2/2023). Foto: Humas Aceh

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Komposisi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Aceh menunjukkan tren yang menarik: mayoritas adalah perempuan dan sebagian besar menduduki jabatan fungsional tertentu. Hal ini berdasarkan data Badan Kepegawaian Aceh per 31 Desember 2024.

Bersumber dari platform resmi Pemerintah Aceh, e-Keurani (https://e-keurani.acehprov.go.id), jumlah total ASN Pemerintah Aceh tercatat sebanyak 27.999 orang, yang terdiri dari 19.194 Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan 8.805 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Dari jumlah itu, perempuan mendominasi dengan 16.869 orang (60,2%), sedangkan laki-laki berjumlah 11.130 orang (39,8%).

Dari segi jenis jabatan, ASN di Aceh didominasi oleh Jabatan Fungsional Tertentu (JFT), yang diisi oleh 75,5% ASN atau sebanyak 21.148 orang. Sementara Jabatan Fungsional Umum (JFU) diisi oleh 5.923 orang (21,2%), dan hanya 928 orang (3,3%) yang menduduki jabatan struktural.

Dari sisi pendidikan, mayoritas ASN adalah lulusan sarjana (83,3%), diikuti oleh lulusan diploma (9,6%), dan lulusan SD hingga SMA (6,5%). ASN dengan kualifikasi spesialis masih sangat sedikit, hanya 0,6% dari total keseluruhan.

Jika dilihat berdasarkan golongan, PNS paling banyak berada di Golongan III (53,1%), disusul Golongan IV (37,9%). Di sisi lain, PPPK didominasi oleh Golongan IX, dengan jumlah mencapai 7.038 orang (79,9%).

Sementara itu, distribusi usia ASN menunjukkan bahwa kelompok usia 35-44 tahun mendominasi, yakni 69,5% dari total PNS dan 98,7% dari PPPK.

ASN yang masih berusia di bawah 25 tahun hanya mencakup 0,8% dari PNS, meski di kalangan PPPK mencapai 54,1%. Sedangkan ASN berusia di atas 55 tahun tercatat sebanyak 2.668 orang dari kalangan PNS, dan hanya 1,3% di PPPK. [nr]