Plt Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri Bahtiar.

DIALEKSIS.COM | Jakarta - Plt Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri Bahtiar mengatakan, santri adalah kader pemimpin negara, ini terbukti mantan santri sudah banyak mengisi jabatan penting baik di esekutif maupun legislatif.  

Hal itu disampaikannya dalam acara Penganugerahan Santri of The Year Tahun 2019 di Auditorium Lantai 2 Gedung Perpustakaan Nasional RI, Jakarta Pusat, Kamis (21/11/2019).

"Hari ini tentu kita merasa sangat bangga sekali bahwa memang santri ini tiang negara, santri ini adalah sebagai sumber kader-kader pemimpin negara, dan sejarah membuktikan itu dari Presiden sampai kepala desa itu dari santri, legislatif juga dari santri, semuanya santri, santri adalah tiang negara" kata Bahtiar.

Oleh karenanya, Bahtiar berharap para santri mampu membangun bangsa dan menjadi pemimpin bangsa yang dapat menghadapi tantangan zaman. 

Dijelaskannya, salah satu tantangan bangsa era kini yakni pemahaman yang di luar ideologi Pancasila, sehingga diharapkan para santri mampu bertahan tegak lurus terhadap ideologi Pancasila dan setia pada NKRI.

"Karenanya kita dihadapkan pada tantangan masa depan, tentu kita sangat berharap santri yang sudah hebat ini membangun bangsa kita dan banyak melahirkan pemimpin dari Presiden sampai Ketua RT, Kepala Kampung, itu jangan sampai tercemar, apalagi kita dihadapkan dengan pertarungan ideology," ujarnya.

Di akhir sambutannya, Bahtiar menyampaikan apresiasi dari Mendagri untuk para santri yang mendapatkan penghargaan, diharapkan penghargaan tersebut mampu memotivasi para santri dan menjadi komitmen dalam penguatan dan peningkatan kapasitas SDM.

"Saya kira kita dukung yang seperti ini agar memotivasi kita smua, komitmen kita termasuk Kemendagri tentu adanya penguatan-penguatan kedepan supaya hal-hal seperti ini dapat kita kembangkan," katanya.